Selasa 09 Sep 2014 15:00 WIB

MRT Bikin Macet, Polisi Minta Warga Bersabar

Red:

SEMANGGI — Polda Metro Jaya meminta warga DKI Jakarta bersabar menghadapi kemacetan yang disebabkan pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Jalan MH Thamrin hingga Jalan Jenderal Sudirman.

Para pengendara dipaksa ekstra waspada ketika melewati Jalan MH Thamrin hingga Jalan Jenderal Sudirman yang rusak dan menyempit. Rusaknya jalan dan penyempitan jalan karena dibatasi untuk proyek MRT.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto:Republika/Raisan Al Farisi

Sebuah alat berat merobohkan gedung klinik medika di Jalan R.S Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (3/9). Sebanyak 40 bangunan berupa pertokoan dan perkantoran di sepanjang kawasan tersebut ditertibkan untuk pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) koridor Lebak Bulus - Bunderan Senayan.

Tidak hanya itu, pada bagian tertentu jalanan dibuat tidak lurus dan naik turun. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, meminta masyarakat memahami kondisi jalan tersebut.

"Dari Pemda DKI juga minta masyarakat agar maklum, kita bersusah payah dulu selama lima tahun ini sampai MRT terwujud," ujar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Senin (8/9).

Ia mengklaim pihaknya telah berupaya maksimal untuk mengurangi kesemrawutan di wilayah tersebut. "Kita koordinasi dengan pihak pelaksana MRT supaya masyarakat juga tidak bingung apabila ada perubahan-perubahan dijalur tertentu; apabila ada galian atau pekerjaan lainnya," katanya.

Menurut Rikwanto, polisi juga ikut bantu mengatur wilayah tersebut supaya tidak crowded. Ia berharap dengan kehadiran MRT, kemacetan akan segera dapat diatasi. "Diharapkan masyarakat tidak lagi perlu memakai kendaraan sendiri, jadi kemacetan bisa dihindari," ujar Rikwanto. rep:c82 ed: karta raharja ucu

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement