REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pada gelaran Internet Protokol (IP) Technology Summit, pekan ini, Huawei memperkenalkan solusi teknologi jaringan IP terbaru yakni Software Define Network (SDN). SDN ini diproyeksikan mampu memberikan berbagai kemampuan intelijen, fleksibilitas, mengurangi biaya operasional, serta mengoptimalkan bisnis.
“Ini merupakan lanjutan inovasi realtime, on-demand, all-online, DIY dan social (Roads) dari teknologi TIK untuk menjawab evolusi teknologi masa depan,” kata CEO Huawei Indonesia Sheng Kai.
Menurutnya, konektivitas akan menjadi daya saing nasional di mana investasi teknologi, informasi, komunikasi (TIK) akan memberdayakan Indonesia menuju percepatan pertumbuhan. Pada dekade mendatang, komputasi awan akan memicu revolusi jaringan telekomunikasi.
“Jaringan akan terpusat, berbasis SDN, virtual dan menggunakan komputasi awan,” tambahnya Lebih jauh Sheng Kai mengungkapkan, operator telekomunikasi dihadapkan pada berbagai tantangan.
Mereka harus mampu memenuhi banyaknya permintaan industri pada layanan data dan video dengan tidak adanya keseimbangan antara lalu lintas dan pendapatan. c93 ed: Khoirul Azwar