Menakar Peluang Di Piala Thomas

Oleh Nurul S Hamami

Dalam sebelas hari ke depan Piala Thomas dan Piala Uber, dua lambang supremasi bulu tangkis beregu putra dan putri dunia, kembali diperebutkan. Sebanyak enam belas tim terbaik dunia di masing-masing nomor akan berlaga di Kunshan, Cina, 15- 22 Mei. Indonesia akan tampil di dua kejuaraan tersebut.

Bila melihat kiprah pemain-pemain Indonesia dalam dua tahun terakhir sejak gagal pada perhelatan yang sama di New Delhi, India, peluang tim Thomas lebih terbuka dibandingkan tim Uber. Apalagi, saat babak kualifikasi di Hyderabad, Fe bruari lalu, Indonesia keluar sebagai juara dengan mengalahkan Jepang di partai final. Jepang adalah juara bertahan Piala Thomas dan di kualifikasi turun dengan kekuatan penuh.

Tim Thomas Indonesia akan datang ke Kunshan dengan kekuatan yang tak banyak beda dengan tim yang tampil di Hyderabad. Hanya pasangan Rian Agung Saputro/Berry Angriawan yang tak lagi masuk dalam skuat. Keduanya dianggap kurang menunjukkan penampilan yang baik di babak kuali fikasi. Salah satunya adalah kalah dari ganda Jepang di pertandingan final. Po sisinya digantikan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang belum lama ini menjuarai turnamen India Terbuka Superseries 2016.

"Kami dan tim pelatih telah mela ku kan analisis penampilan Rian/ Berry selama kualifikasi. Me nurut kami penampilan mereka sangat kurang. Sehingga kami putuskan untuk menggantinya," ujar Kepala Bidang pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rexy Mainaky, ketika mengumumkan pergantian anggota tim pada Maret lalu.

Dengan kekuatan tim seperti sekarang, PP PBSI bahkan sudah berani me masang target menjadi juara grup di pertandingan babak pertama. Di Kunshan tim Merah Putih akan bergabung bersama India, Thailand, dan Hongkong di Grup B.

Bila melihat lawan-lawan yang akan dihadapi di babak penyisihan grup, tampaknya target yang dicanangkan oleh PBSI dapat dicapai. Hanya India yang kemungkinan besar akan memberikan perlawanan sengit. Sedangkan Thailand dan Hongkong level permainannya masih di bawah Tommy Sugiarto dan kawan-kawan.

Pada pertandingan kualifikasi di Hyde ra bad, tuan rumah India berhasil dijungkal kan oleh Indonesia di babak semifinal dengan skor 3-1. Tiga poin kala itu di per sembahkan oleh Mohammad Ah san/Hen dra Setiawan, Angga Prata ma/Ric ky Ka randa Suwardi, dan Anthony Sinisuka Ginting. Satu poin lepas dari tangan Tommy Sugiarto yang kalah dari Srikanth K dalam tiga gim selama hampir sejam.

Di Kunshan nanti Indonesia akan ber hadapan dengan India pada pertandingan terakhir Grup B, Rabu 18 Mei. Partai ini di perkirakan juga akan menjadi duel menentukan siapa yang akan keluar sebagai juara grup. Melihat pesaing di Gru B, India tampaknya juga bakal bisa mengatasi adangan Thailand dan Hongkong.

Bila tidak ada kejutan besar, Indonesia dan India kemungkinan besar dapat me nying kirkan Thailand dan Hongkong. Pada pertemuan terakhir di Hyderabad, Indone sia mengalahkan Hongkong dengan 3-0. Ti ga angka disumbang oleh Tommy, Ah san/Hen dra, dan Anthony. Sedangkan Thai land dikalahkan 4-1 lewat poin yang di per sembahkan oleh Tommy, Angga/Ricky, Berry/Rian, dan Anthony. Satu-satunya poin yang lepas adalah dari Ihsan Maulana Mustofa.

Terbuka lebar

Dengan modal tiga kemenangan atas India, Thailand, dan Hongkong di Hydera bad, peluang Indonesia untuk menjadi juara Grup B di Kunshan jelas terbuka lebar. Tinggal bagaimana mengatur strategi yang jitu saat menghadapi India di partai terakhir. Bila perlu harus mengistirahatkan Tommy, tidak mengapa.

Menjadi juara grup akan merupakan modal utama bagi Indonesia untuk bisa melangkah ke babak selanjutnya. Dengan menjadi juara maka skuat Merah Putih akan bisa menghindari juara grup lainnya yang diperkirakan bakal ditempati Cina, Korea Selatan, dan Denmark. Juara-juara grup akan bertemu dengan runner-up grup dengan sistem undian. Jadi, bukan tidak mungkin Indonesia akan bertemu dengan Cina di babak kedua (knock out) bila gagal menjadi juara Grup B.

Tuan rumah Cina tetap menjadi favorit untuk merebut Piala Thomas dari tangan Jepang. Mereka akan turun dengan kekuatan terbaiknya di tunggal maupun ganda. Setidaknya di tunggal mereka bisa merebut dua poin dari tangan Lin Dan dan Chen Long. Mereka juga masih memiliki Tian Houwei, runner-up All England 2016. Di ganda Cina memiliki Zhang Nan/Fu Hai feng, Chai Biao/Hong Wei, Liu Xialong/Qiu Zihan, dan Li Jinhui/Liu Yuchen yang baru saja menjadi runner-up Kejuaraan Asia Tiga tunggal putra Cina saat ini berada di peringkat sepuluh besar dunia: Chen Long (1), Lin Dan (3), dan Tian Houwei (6).

Di tunggal keempat ada Wang Zhengming, peringkat 13 dunia. Sedangkan pemain Indonesia yang berada di peringkat elite ini hanya Tommy yang duduk di posisi ke-8. Ketiga pemain tunggal tersebut menjadi modal utama Cina untuk merebut tiga poin dari sektor tunggal sekaligus memastikan setiap kemenangan.

Jepang, Prancis, dan Meksiko hampir pasti dapat diatasi oleh Cina di Grup A. Mungkin hanya Jepang yang bisa menjadi batu sandungan tuan rumah untuk menjadi juara grup. Dengan kekuatan full team, timtim dari negara lain tentunya berharap tidak langsung bertemu Lin Dan dan kawankawannya di babak kedua.

Diprediksi tim-tim unggulan yakni Cina, Indonesia, Korea, dan Denmark akan tam pil sebagai juara grup. Tim-tim runner-up grup diperkirakan adalah Jepang, India, Malaysia, da Taiwan. Bila tidak meleset, ma ka calon lawan berat Indonesia di perempat final yakni Malaysia dan Jepang. Malaysia kembali akan diperkuat oleh tunggal terbaiknya Lee Chong Wei. Dua ganda negeri jiran ini yakni Goh V Shem/Tan Wee Kiong dan Koo Kien Keat/Tan Boon Heong juga lu mayan bagus.

Hasil di Hyderabad menjadi poin penting bagi prospek Indonesia di Kunshan nanti. Setidaknya ini merupakan modal kuat, baik dari sisi strategi maupun kepercayaan diri para pemain pelapis, menjelang persaingan yang lebih sengit lagi di Tanah Tirai Bambu. Apalagi tuan rumah Cina yang tidak turun dengan kekuatan sesungguhnya di Hyderabad, tentu akan berjuang matima tian merebut kembali gelar juara di kan dang sendiri.

Tampilnya Indonesia sebagai juara kua li fikasi Piala Thomas memperlihatkan para pemain pelapis sudah bisa diandalkan. Me reka mulai bisa menanggung beban utama untuk memenangkan pertandingan. Itu dibuktikan dengan satu demi satu menyumbang angka kemenangan atas Jepang. Pada partai final melawan Jepang di babak kuali fikasi, Indonesia secara mengejutkan justru menurunkan pemain-pemain pelapis.

Tommy Sugiarto dan pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan diistirahatkan. Kepercayaan itu ditunaikan dengan baik oleh para pemain pelapis. Meski sempat berada dalam tekanan dan nyaris kalah, mereka menunjukkan mental baja dan justru berbalik mengalahkan lawan-lawannya. Semoga saja kembali bisa terulang di Kunshan.

***

TIM PIALA THOMAS INDONESIA

* Tommy Sugiarto, Ihsan Maulana Mustofa, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan, Angga Pratama, Ricky Karanda Suwardi, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Marcus Fernaldi Gideon.

PEMBAGIAN GRUP PIALA THOMAS 2016

* Grup A: Cina, Jepang, Prancis, Meksiko

* Grup B: Indonesia, India, Thailand, Hong Kong

* Grup C: Korea, Malaysia, Inggris, Jerman

* Grup D: Denmark, Taiwan, Selandia Baru, Afrika Selatan

JADWAL PERTANDINGAN PIALA THOMAS 2016

Minggu, 15 Me1 206

* Pukul 08:30 waktu setempat

India vs Thailand (Grup B); Korea vs Jerman (Grup C)

* Pukul 13:30 waktu setempat

China vs Meksiko (Grup A); Jepang vs Prancis (Grup A)

* Pukul 19.00 waktu setempat