Selasa 28 Oct 2014 15:00 WIB

Cina vs Taiwan

Red:

Cina dan Taiwan tidak berencana membuat kesatuan ekonomi meskipun keduanya telah bertemu di sela-sela kegiatan KTT APEC 2013. "Kami tidak ada rencana membuat kesatuan ekonomi dengan mainland (Cina)," kata mantan wakil presiden Taiwan Vincent Siew yang merupakan utusan khusus Taiwan dalam pertemuan tingkat tinggi itu.

Pernyataan Siew tersebut terkait dengan kelanjutan pertemuan antara dirinya dan Presiden Xi. Pertemuan kedua petinggi itu bersejarah sebab untuk pertama kalinya setelah 60 tahun—walau tidak secara resmi. Siew mengatakan bahwa Taiwan dan Cina sudah menjalin kerja sama ekonomi mendalam sejak beberapa tahun terakhir.

Kerja sama itu, menurutnya, semakin menguat setelah Taiwan-Cina menandatangani Economic Cooperation Framework Agreement (ECFA) sebagai tanda normalisasi hubungan ekonomi Taiwan dengan Cina. Namun, kata Siew, kerja sama Taiwan-Cina akan semakin ditingkatkan ke depannya meskipun Taiwan tidak memiliki rencana untuk membuat kesatuan atau unifikasi ekonomi dengan Cina.

Walau demikian, Direktur Jenderal Departemen Informasi Internasional Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan, Manfred PT Peng, mengakui, negaranya tak bisa lepas dari Cina. Karena itu, ia mengungkapkan, KTT APEC 2014 menjadi ajang penting bagi Taiwan untuk memperluas kerja sama di bidang ekonomi dengan negara-negara anggota, terutama Cina.

Saat ini Cina dan Taiwan terikat dalam hubungan kerja sama ekonomi the Cross-Straits Economic Cooperation Framework Agreement (Perjanjian Kerangka Kerja Sama Ekonomi Lintas Selat). "Kami terus berupaya menjalin komunikasi yang intens dengan Cina, terutama yang terkait dengan pengembangan kerja sama ekonomi kedua negara," katanya kepada Republika saat ditemui di Taipei, Taiwan, beberapa waktu lalu.

Sejak bergabung di APEC, Manfred menambahkan, Taiwan turut berperan dalam sejumlah pertemuan dan menggelar beberapa simposium internasional di dalam negeri. Upaya-upaya ini dilakukan untuk memperkuat pertukaran dan kerja sama ekonomi dengan sesama anggota APEC.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement