MANCHESTER -- Para pemain Manchester City kehilangan kendali saat bertarung melawan Chelsea di Stadion Etihad, Sabtu (3/12). Dua pemain the Citizens, Sergio Aguero dan Fernandinho, mencoreng laga ketika Chelsea sukses mempermalukan City, 3-1, di Etihad Stadium, Sabtu (3/12) malam WIB.
Aguero dan Fernandinho diusir wasit Anthony Taylor pada pengujung laga. Aguero tampak berbuat kasar kepada bek Chelsea David Luiz, sedangkan Fernandinho terlibat friksi dengan gelandang lawan, Cecs Fabregas. Baik Aguero dan Fernandinho langsung menerima kartu merah. Insiden itu terjadi saat City tertinggal 1-2.
Hanya bermain dengan sembilan pemain, City pun harus rela kembali kebobolan dan mengakhiri laga dengan skor 1-3 untuk kemenangan tim tamu. Sebagai pelatih City, Josep Guardiola memohon maaf atas perilaku dua pemainnya tersebut. ''Saya ingin meminta maaf,'' kata dia, dikutip dari the Guardian, Ahad (4/12).
Meski demikian, Guardiola merasa keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada kedua pemainnya itu layak disorot, misalnya dalam kejadian yang melibatkan Aguero dan Luiz. Menurut eks pelatih Barcelona ini, pelanggaran yang membuat Aguero dikeluarkan sebenarnya murni tabrakan.
''Baik Luiz dan Aguero, keduanya pemain yang kuat, tapi Luiz jatuh dan Aguero ada di situ. Saya pikir tak ada sentuhan yang intens,'' kata Guardiola.
City yang sebenarnya mendominasi dalam penguasaan bola ternyata kurang tampil efektif dalam membongkar pertahanan lawan. Ikhtiar serangan itu baru bisa membuahkan hasil pada injury time babak pertama.
City berhasil meraih keunggulan 1-0 melalui jasa gol bunuh diri dari Gary Cahill. Cahill sebenarnya bermaksud menghalau umpan silang Jesus Navas di sisi kanan, tetapi sayangnya bola itu justru mengarah ke sudut atas tiang yang tak bisa lagi dijangkau oleh kiper Thibaut Courtois.
Namun, gol itu tak meluruhkan mental bertanding anak asuh Antonio Conte. Pada menit ke-60, Diego Costa berhasil membalas gol ke gawang tuan rumah. Lalu, berselang 10 menit, Chelsea justru mengubah situasi setelah Willian berhasil membobol gawang tim tuan rumah untuk kali kedua. Situasi inilah yang kemudian memanaskan laga. Nestapa City semakin berlanjut ketika Eden Hazard berhasil memperbesar lagi keunggulan pada menit ke-90 lewat serangan balik.
Conte mengaku sangat bahagia dengan pencapaian pasukannya yang mampu tampil maksimal. ''Saya senang pasukan saya bisa tetap tenang di lapangan dan berfokus pada laga,'' kata Conte, dikutip dari laman resmi klub, Ahad (4/12).
Conte juga bahagia karena kini Chelsea semakin melaju kencang sendirian di papan atas klasemen Liga Primer Inggris. Hingga pekan ke-14, Chelsea memimpin dengan 34 poin. Unggul dari Arsenal yang punya 31 angka.
Meski bahagia, Conte tetap berusaha tenang dan meminta pasukannya terus mengumpulkan poin di setiap laga. ''Kami harus tetap tenang di semua laga, di setiap momennya, kami harus tetap berfokus,'' kata eks pelatih Juventus ini. Gilang Akbar Prambadi ed: M Akbar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
