Rabu 29 Jul 2015 20:07 WIB

Tawaran Sevilla untuk Gelandang Anderlecht Dianggap Lelucon

Red:

SEVILLA -- Tawaran klub Spanyol Sevilla untuk gelandang Anderlecht Dennis Praet ditolak mentah-mentah oleh klub. Sebab, proposal sebesar enam juta euro atau Rp 90 miliar dinilai sebagai lelucon karena tidak sebanding dengan kualitas sang pemain.

Pemain berusia 21 tahun itu digadang-gadang sebagai salah satu gelandang muda yang cepat berkembang dan menjadi pemain terbaik Liga Belgia, musim lalu. ''Itu (harga) yang sangat menggelikan,'' kata presiden Anderlecht Roger Vanden Stock, dilansir Football-Espana, Selasa (28/7).

Stock meminta harga yang sebanding untuk Praet. Menurutnya, si pemain adalah pemenang sepatu emas musim lalu di Belgia. Anderlecht disebut-sebut membanderol Praet sebesar 15 juta euro atau sekitar Rp 223 miliar dalam bursa transfer.

Selain Sevilla, klub lain, seperti Atletico Madrid dan Aston Villa juga dikabarkan tengah memasang radar kepada Praet. Pemain internasional Belgia itu telah bermain sebanyak 101 laga dan mencetak 14 gol sebagai gelandang serang. Meski demikian, ia baru bermain sekali di skuat senior tim nasional Belgia.

Adapun bek klub Prancis AS Monaco Aymen Abdennour mengungkapkan, dirinya siap untuk bergabung dengan klub raksasa Spanyol Barcelona. Pemain berusia 25 tahun itu masuk dalam daftar pemain incaran La Blaugrana menyusul performanya yang apik dalam membawa Monaco mencapai perempat final Liga Champions, musim lalu. ''Saya siap bermain untuk Barcelona,'' kata Abdennour.

Namun, pemain kelahiran Tunisia itu mengakui bahwa masa depannya bergantung kepada presiden klub Dmitry Rybolovlev. Menurutnya, jika sang presiden tidak menginginkan ia pergi maka dirinya akan tetap bertahan di Monaco. ''Saya ingin bermain untuk tim terbaik di dunia, Barcelona. Tapi, itu bukan keputusan saya, itu (keputusan) Monaco,'' ujar dia.

Abdennour mengaku, tidak tahu-menahu jika Barca telah menghubungi presiden Monaco atau siapa pun yang berwenang. Namun, dia sangat ingin kesepakatan kedua pihak dapat segera tercapai. Ia pun menyadari, sanksi yang diberikan kepada Barca terkait larangan transfer tahun ini. Tapi, ia menegaskan, siap untuk menunggu hingga Januari 2016.

Adapun gelandang Barcelona Ibrahim Afellay telah memutuskan untuk pindah kompetisi musim 2015/2016. Pemain berusia 29 tahun itu pun memilih Stoke City menjadi klub yang bakal di belanya di Liga Primer Inggris. Direktur Eksekutif The Potters Tony Scholes merasa senang dengan kedatangan Affelay. "Bukan rahasia lagi jika Ibrahim Afellay diinginkan sejumlah klub, kami mengerti itu, tapi kami senang dia telah memilih untuk bergabung bersama kami," kata Scholes, seperti dilansir Daily Express, Selasa.

Stoke mendapatkan Afellay dengan status bebas transfer usai kontrak pemain asal Belanda itu di Camp Nou habis sejak 30 Juni. Gelandang tim nasional Belanda itu pun telah membuat kesepakatan selama dua musim di Britannia Stadium.

Affelay akan kembali bertemu dengan tiga eks pemain Barca yakni Bojan Krkic, Marc Muniesa, dan Moha El Ouriachi. Selain itu, ada dua pemain tim nasional Belanda di Stoke, yakni Marco van Ginkel dan Erik Pieters.

Pemain yang dibesarkan PSV Eidhoven itu telah membela Barcelona sejak musim 2010/2011. Ia sempat merasakan sengitnya kompetisi Bundesliga Jerman dan Liga Yunani kala Barca meminjamkannya pada Shalke 04 dan Olympiakos.

n c03 ed: endro yuwanto

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement