Selasa 03 Mar 2015 14:53 WIB

Kane: Ini Perasaan Terburuk di Dunia

Red: operator

REPUBLIKA.CO.ID,  LONDON -- Striker Tottenham Hotspur memastikan akan belajar dari kekalahan melawan Chelsea di final Piala Liga, Senin (2/3) WIB. Harapan Spurs pupus ketika John Terry mampu mencetak gol pada menit-45, ditambah gol bunuh diri yang dilakukan Kyle Walker pada menit ke-55. ''Ini sangat mengecewakan. Kami akan belajar dari sini,'' kata Kane melalui laman resmi klub.

Kane menyadari, kekalahan di final Piala Liga sangat menyakitkan. Ia bahkan berujar, kekalahan timnya memberikan perasaan terburuk di dunia. "Kalah di final pada pertandingan besar merupakan hal terburuk. Keberuntungan menyukai Chelsea," kata Kane seperti dikutip Four Four Two, Senin.

Spurs tak berdaya saat John Terry menggetarkan gawang Spurs di Stadion Wembley, Ahad (1/3) malam WIB. Kane mengatakan, nasib baik memang tengah berpihak pada the Bules.

Kendati sangat mengecewakan, Kane menilai Spurs telah tampil baik. Bagi dia, dalam pertandingan besar, satu tim pasti tidak selalu bisa memperoleh nasib baik. "Ketika melihat Chelsea mengangkat trofi, saya merasa bagaikan ada api dalam perut," ujar dia.

Kane berpikir, mungkin di beberapa pertandingan yang akan datang, Chelsea tak akan seberuntung seperti saat final Piala Liga.

Menurut Kane, pelajaran akan diambil tidak hanya pada dirinya, tetapi seluruh penggawa Spurs, mulai dari manajemen, staf, dan pemain. Setelah kalah, Spurs akan kembali ke perhelatan Liga Primer Inggris dan menghadapi Swansea City di White Hart Line, Rabu (4/3).

Di sisi lain, apresiasi kesuksesan Chelsea datang dari legenda Arsenal, Thierry Henry, yang tidak sekadar melihat the Blues juara. ''Saya pikir mereka bisa meraih treble. Mereka memiliki kualitas untuk memenangi hal itu. Waktu yang akan membuktikan,'' kata Henry melalui Sky Sports.

Henry melanjutkan, di kompetisi Liga Primer Inggris, pesaing terberat Chelsea hanyalah Manchester City. Tantangan terkini Chelsea untuk meraih mimpi treble winner justru ada pada klub Prancis Paris Saint-Germain (PSG) dalam babak 16 besar Liga Champions.

Chelsea harus melewati adangan PSG yang terkenal dengan permainan kolektif. Jika Chelsea lolos dari ujian tersebut, the Blues diprediksi akan lebih mudah melangkah dalam laga berikutnya. ''Meski masih ada tim, seperti Bayern Muenchen, Real Madrid, atau Barcelona,'' kata Henry. rep: Wahyu Syahputra  c19 ed: Endro Yuwanto

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement