Selasa 16 Sep 2014 14:30 WIB

Tak Mau Sekadar Rutinitas

Red:

DORTMUND -- Tiga dari empat musim terakhir Liga Champions, Arsenal dan Borrusia Dortmund selalu bertemu di putaran grup. Pertemuan antara kedua tim ini seolah menjadi rutinitas bagi kedua tim. Namun, dalam laga pertama Grup D, Rabu (17/9) dini hari WIB, kedua tim justru tidak mau berpegang pada rekor pertemuan mereka sebelumnya.

Dalam pertemuan terakhir di Stadion Signal Iduna Park, tahun lalu, Arsenal berhasil memetik kemenangan lewat gol semata wayang Aaron Ramsey. Saat itu, the Gunners berhasil membalaskan dendam usai kekalahan 1-2 dalam laga kandang. Namun, pelatih Arsenal, Arsene Wenger, tidak mau berpegang sepenuhnya pada kondisi tersebut. Pelatih asal Prancis itu bahkan menyebut, kekuatan Dortmund jauh berbeda dibandingkan musim sebelumnya.

''Pengalaman kami menghadapi mereka bukanlah sesuatu keunggulan ataupun bukan keunggulan. Selalu ada perseteruan baru di tiap kali pertandingan. Mereka adalah tim yang benar-benar berbeda. Terlebih, laga antara tim-tim Inggris dan tim Jerman akan selalu menghadirkan persaingan sengit,'' kata Wenger seperti dikutip Express, Senin (15/9).

Sayangnya, the Gunners mengantongi modal buruk dalam lawatan ke Stadion Signal Iduna Park. Aaron Ramsey dan kawan-kawan tidak berhasil mempertahankan keunggulan dan akhirnya harus puas dengan hasil imbang 2-2 kala menghadapi Manchester City, akhir pekan lalu. Hasil ini menjadi hasil imbang keempat yang dicatat Arsenal dalam enam laga awal mereka pada musim ini.

''Kami berhasil mencetak dua gol dan saya percaya, kami adalah tim yang bermain menyerang. Satu-satunya penyesalan kami adalah kami tidak bisa mempertahankan keunggulan. Pada saat ini, di titik itulah kami harus segera berbenah,'' lanjut Wenger.

Selain itu, Arsenal juga akan kehilangan Mathieu Debuchy lantaran mengalami cedera engkel dalam laga kontra City. Namun, keinginan untuk bisa meraih kemenangan pada laga pembuka dalam 17 kali penampilan mereka di Liga Champions secara beruntun membuat para penggawa the Gunners bakal tampil habis-habisan di Signal Iduna Park. Belum lagi dengan status die Borrussen sebagai salah satu lawan terberat the Gunners di Grup D.

Gelandang Arsenal, Jack Wilshere, bahkan menargetkan timnya untuk bisa mencuri poin di kandang Dortmund. ''Akan selalu tercipta laga ketat tiap kami bertemu dengan mereka. Laga itu akan menjadi laga berat. Kemenangan di kandang mereka akan mengirimkan sinyal bahwa kami ingin menjuarai grup ini. Bahkan, jika kami tidak bisa menang, kami tidak ingin kalah di laga itu,'' tutur Wilshere dilansir NDTV.

Kesiapan tim tuan rumah pun cukup terganggu dengan adanya badai cedera yang menimpa para penggawa Dortmund. Absennya Jakub Blaszczykowski, Ilkay Gundogan, Oliver Kirch, Nuri Sahin, dan Marco Reus tentu akan sangat menguntungkan the Gunners. Selain itu, Mats Hummels juga diragukan bisa tampil usai memgalami masalah saat memperkuat timnas Jerman dalam babak kualifikasi Piala Eropa 2016, tengah pekan lalu.

Kendati begitu, Dortmund bisa berharap pada kembalinya Shinji Kagawa ke skuat finalis Liga Champions musim 2012/2013 setelah gagal bersama Manchester United. Di Dortmund, gelandang serang asal Jepang itu kembali menemukan permainan terbaiknya. Kagawa mampu mengemas satu assist dan satu gol saat timnya membungkam Freiburg 3-1 di kancah Bundesliga, akhir pekan lalu.

Pelatih Dortmund, Juergen Klopp, pun tidak pernah meragukan kemampuan Kagawa tersebut. ''Kami sudah tahu, Shinji bisa sedikit menendang dan menciptakan atmosfer spesial di tubuh tim. Hidung dia untuk bisa mencium peluang dan mencetak gol masih sangat bagus,'' puji Klopp.

Di Dortmund, Kagawa akan ditempatkan bersama Henrikh Mkhitaryan dan Kevin Grosskreutz pada formasi 4-2-3-1. Selain itu, kemenangan atas Freiburg itu menjadi kemenangan ketiga Dortmund dalam empat laga awal mereka pada musim ini.

rep:reja irfa widodo ed: fernan rahadi

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement