Ahad 07 Sep 2014 17:10 WIB

Bergulat tanpa Ronaldo

Red: operator

AVEIRO -Portugal akan memulai perjalanan menuju babak utama Piala Eropa 2016. Langkah pertama yang harus mereka lakukan adalah menaklukan Albania yang akan bertandang di Stadion Municipal de Aveiro pada laga perdana babak kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup I, Senin (8/9) dini hari WIB.

Sayang, untuk melenggangkan langkah mulus di pertandingan nanti, Portugal tak akan diperkuat pemain terbaiknya, Cristiano Ronaldo.

Kepastian Ronaldo tak masuk skuat Portugal kali ini merupakan keputusan langsung dari sang pelatih, Paulo Bento. Pria 45 tahun itu dengan tegas mengatakan tak akan mengikutsertakan bintang Real Madrid itu karena dianggap belum cukup fit.

Ronaldo memang sempat terbalut cedera lutut dan paha yang membuat dia sedikit kesulitan untuk bermain di Piala Dunia Brasil. Namun, mantan pemain Manchester United ini akhirnya mampu pulih dan tampil bersama Real Madrid sejak awal musim ini.

Tetapi opini Bento berbeda.Meskipun Ronaldo telah reguler bermain untuk Madrid, sepekan yang lalu tim medis Portugal dan Bento memilih agar Ronaldo lebih banyak beristirahat untuk memainkan laga setelah pertarungan melawan Albania. Apalagi, pemain berusia 29 tahun itu absen pada laga La Liga Spanyol melawan Real Sociedad akhir pekan lalu akibat masalah otot.

"Kami telah melakukan tes medis dan saya memutuskan agar Ronaldo tidak ikut dalam pertandingan nanti. Saya harap dia bisa beristirahat lebih banyak,"kata Bento beberapa waktu lalu.

Absennya Ronaldo cukup menjadi pukulan bagi Portugal. Apalagi, sejauh ini Ronaldo mampu menjadi salah satu mesin gedor paling produktif tim Seleccao. Hingga pertandingan terakhir Portugal pada Piala Dunia lalu, Ronaldo sukses melesakkan 50 gol dari 114 laga yang telah dilakoni. Hasil tersebut juga sukses menempatkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak Portugal.

Sahabat Ronaldo di Manchester United dan timnas Portugal, Luis Nani, pun menyayangkan Ronaldo yang harus absen.

Tetapi, dia menegaskan bahwa Portugal tidak akan bergantung pada satu orang karena timnya masih mempunyai pemainpemain muda yang siap melebarkan sayap di kancah internasional.

"Semua pemain, bahkan yang lebih muda, telah menunjukkan bahwa mereka layak berada di atas lapangan, dan mereka layak memiliki peluang tersebut," ungkap Nani dikutip Fourfourtwo, Sabtu (7/9).

"Saya ingin melihat semua pemain terlibat karena yang terpenting adalah kami memiliki sebuah tim yang kuat," tambahnya.Menjamu Albania, Portugal mungkin tidak akan mendapat kesulitan berarti. Dari tiga pertemuan terakhir sejak 2003, Por tugal berhasil menenggelamkan Al bania dua kali dan bermain imbang satu kali.Apalagi, Albania sejauh ini belum se kalipun mengecap atmosfer Piala Eropa.

Namun, Nani dan kawan-kawan tidak boleh lengah sedikit pun. Sebab, permainan Albania terus mengalami peningkatan tiap kali bertemu Portugal.

Meskipun kalah empat kali dalam lima pertemuan terakhirnya dengan Portugal, pada laga kualifikasi Piala Dunia 2010 enam tahun lalu, Albania mampu menahan tetangga Spanyol itu 0-0.

"Kami tahu tidak ada pertandingan yang mudah. Sepak bola telah berevolusi dan kami tahu laga melawan Al bania akan sangat sulit, begitu juga pertandingan-pertandingan lain," kata pemain yang tengah dipinjamkan Manchester United ke Sporting Lisbon itu.

Partai melawan Albania nanti akan menjadi laga kompetitif pertama Portugal sejak tersingkir secara menyakitkan pada Piala Dunia lalu.

Pada laga terakhir saat itu, Seleccao mengalahkan Ghana 2-1 tetapi harus langsung angkat koper karena kalah selisih gol dari Amerika Serikat.

Nani pun berharap kemenangan atas Albania akan membuat para fans Portugal melupakan Piala Dunia lalu. "Kami ingin menang, tidak peduli siapa yang akan mendominasi pada laga nanti. Kami ingin memberikan kebahagiaan untuk negara kami dengan bermain sebagai tim dan bekerja bersama-sama," tambah Nani. rep:c56, ed:fernan rahadi

TAYANGAN LANGSUNG

Portugal vs Albania

Senin (8/9)

pukul 01.45 WIB

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement