Luka Dua London |Republika Online

Arsenal dan Spurs samasama membidik momentum untuk bangkit.

Arsenal dan Tottenham Hotspur mengalami penurunan performa dengan menuai hasil minor pada beberapa pertandingan terakhir. Di saat sedang `terluka', kedua klub asal London ini harus saling bertarung dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (27/9). Pada laga yang bertajuk Derby London Utara jilid 1 pada musim 2014/2015 ini, Arsenal diprediksi akan memanfaatkan status sebagai tuan rumah untuk meraih poin sempurna.

Tak hanya membidik poin, Arsenal juga berusaha bangkit setelah pada lima pertandingan terakhir the Gunners hanya sekali meraih kemenangan kala menghadapi Aston Villa, Sabtu (20/9) lalu. Sedangkan, sisanya berakhir dengan dua kali kekalahan dan dua kali hasil imbang.

Foto:AP

Yang terbaru, skuat asuhan Arsene Wenger gagal melaju ke babak keempat Piala Liga Inggris usai ditundukkan Southampton 1-2 di putaran ketiga, tengah pekan ini. Sempat memimpin terlebih dahulu lewat eksekusi bola mati Alexis Sanchez, the Gunners justru berbalik tertinggal setelah penalti Dusan Tadic dan sepakan keras Nathaniel Clyne mengoyak jala Arsenal yang dikawal kiper anyar David Ospina.

Menanggapi laga derbykontra Tottenham, Wenger tengah dipusingkan banyaknya pemain yang mengalami cedera. Setelah bek asal Jerman Per Mertesacker dan pemain asal Inggris Kieran Gibbs mengalami masalah kebugaran, kali ini giliran Matheiu Debuchy dan Nacho Monreal yang diragukan bisa ikut tampil pada saat menjamu Spurs di Stadion Emirates. Tapi, mantan pelatih AS Monaco itu masih berharap keempat pemainnya bisa pulih tepat waktu sehingga ia bisa menurunkan skuat terbaiknya.

"Kami masih memiliki laga kontra Tottenham pada Sabtu, Galatasaray pada Rabu (1/10) depan, dan kemudian melawat ke markas Chelsea. Semoga, para pemain bisa segera fit dan siap untuk bertanding, " ujar Wenger seperti dilansir Soccerlens.

Pelatih asal Prancis ini tetap memotivasi anak asuhnya agar dapat memperbaiki performa di laga selanjutnya melawan Tot ten ham. Apalagi, Arsenal akan mendapat tambahan tenaga setelah Abou Diaby kembali dari absen panjang akibat cedera lutut yang dialaminya. Gelandang asal Prancis ini pun resmi menjalani comebacknya pada laga kontra Southampton meskipun hanya selama satu jam. "Kami harus meningkatkan performa jika tidak ingin di permalukan Tottenham. Kembalinya Diaby dalam skuat tentu memberikan keuntungan bagi kami dalam merotasi pemain," kata Wenger.

Senasib dengan Arsenal, Tottenham juga datang dengan kondisi terluka setelah pada pertandingan terakhir di Liga Primer harus meng akui keunggulan West Bromwich Albion. Skuat the Lilywhites gagal memanfaatkan status sebagai tuan rumah dan harus mengecewakan puluhan ribu suporter yang hadir memenuhi sta dion White Hart Lane dengan kekalahan tipis 0-1.

Menanggapi laga nanti, pelatih Spurs, Mauricio Pochettino berharap anak asuhnya bangkit dari kekalahan terakhir kontra West Brom. Selain itu, juru taktik asal Argentina itu mengaku masih bingung mengatur susunan pemain terbaik yang dimiliki timnya. "Kami memiliki skuat yang sangat kuat dan butuh untuk memanfaatkan semuanya karena banyaknya pertandingan yang akan kami jalani.

Itu berarti, tidak ada pemain yang akan bermain sebanyak tiga kali dalam satu minggu," ujar Pochettino dilansir Express.

Jika ditelaah dari lima pertemuan terakhir kedua tim, Arsenal lebih diunggulkan kerena sanggup meraih empat kemenangan dengan hanya menelan sekali kekalahan pada Maret 2013. Di posisi klasemen sementara, Mesut Oezil dan kawan-kawan juga unggul dari Spurs dengan menempati posisi keempat. Unggul lima tingkat di atas saudara sekota mereka. rep:c79, ed: endro yuwanto