Sabtu 23 Aug 2014 18:34 WIB

Duval Prioritaskan Penyembuhan Kanker

Red: operator

Satu hal yang identik dengan Victoria Duval di lapangan tenis adalah temperamennya. Petenis usia 18 tahun itu kerap terlihat emosional tiap kali berlaga di arena.

Kini, pencinta tenis dunia agaknya bisa memahami alasan di balik aksi-aksi temperamental Duval. Petenis berpaspor Amerika Serikat itu telah melalui sejumlah periode berat sepanjang hidupnya. Paling anyar, Duval didiagnosis menderita Hodgkin's Iymphoma pada laga Wimbledon, Juli lalu.

Saat pertama kali divonis menderita penyakit sejenis kanker itu, Duval menolak mundur dari pertandingan. Ia bersikeras tetap tampil pada babak pertama Wimbledon melawan Sorana Cirstea. Tapi, di Amerika Serikat (AS) Terbuka kali ini, Duval tak ingin memaksakan diri.

Duval menyatakan tak akan ambil bagian pada AS Terbuka pekan depan. Atlet kelahiran Haiti itu lebih memilih fokus menjalani kemoterapi untuk penyembuhan kankernya.

"Sa ya ingin menyimpan dulu lagalaga besar agar bisa segera pulih sepenuhnya," kata Duval, awal pekan ini, seperti dilansir New York Daily News.

Atlet yang kini menempati peringkat ke-88 dunia itu memiliki pengalaman traumatik masa lalu.Ketika masih berusia tujuh tahun, Duval pernah menjadi korban penyanderaan bersenjata komplotan perampok di rumah neneknya di Port-au-Prince. Ayahnya, Jean-Maurice, seorang dokter di Haiti menjadi korban jiwa pada gempa 2010.

Ben Crandell, dokter yang merawat Duval, mengatakan, kondisi pasiennya menunjukkan kemajuan.Duval diperkirakan bisa kembali berlatih pada Oktober mendatang."Dia baik-baik saja. Dia sedang menjalani perawatan kemo ketiganya,"

kata Crandell. rep:Adi Wicaksono ed:endro yuwanto

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement