Plang tanda berhenti (plang setop) yang disediakan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota Sidoarjo berfungsi untuk membantu pejalan kaki menyeberang jalan raya di sepanjang Jalan Raya A Yani dan jalan raya menuju SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, banyak yang tidak ada. Padahal, jalanan Sidoarjo menuju Surabaya tersebut sangat padat dilalui oleh kendaraan-kendaraan bermotor yang tak jarang menyebabkan kemacetan.

Jalan raya tak hanya milik pengendara kendaraan bermotor, tapi juga milik pejalan kaki. Jika tidak ada plang setop, sangat susah untuk menyeberang jalan raya. Banyak pengendara yang tidak mau mengalah kepada pejalan kaki. Sangat diharapkan untuk orang-orang yang tidak bertanggung jawab tidak mengambil lagi, apabila Dinas Perhubungan menyediakan plang setop kembali.

Vindy Foniastuti

Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Ikuti Whatsapp Channel Republika