Rabu 10 Feb 2016 18:00 WIB

Maraknya Jual-Beli Ginjal

Red:

Tingkat kemiskinan semakin meningkat. Berbagai permasalahan ekonomi silih berganti mengimpit rakyat. Faktor ekonomi sering kali melatarbelakangi berbagai tindakan criminal, seperti mencuri, merampok, menipu, bahkan yang saat ini marak adalah jual-beli organ tubuh, seperti ginjal.

Sangat miris memang, demi memenuhi kebutuhan hidup, seseorang tega menjual ginjalnya sendiri, bahkan menjadi calo perdagangan organ. Jika kasus ini tidak ditangani dengan serius, dampaknya akan sangat membahayakan kehidupan masyarakat.

Rakyat yang terimpit beban ekonomi bisa berlomba-lomba menjual organ tubuhnya tanpa memikirkan dampak buruk yang akan didapatkan akibat perbuatannya. Lalu, tanggung jawab siapakah ini?

Menyejahterakan rakyat adalah tanggung jawab negara. Berulangnya suatu kasus berpola sama semakin menunjukkan kegagalan pemerintah dalam mengurus urusan rakyat. Di era kapitalisme demokrasi ini, kondisi rakyat semakin terpuruk. Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin.

Berbagai solusi yang ditawarkan pemerintah tidak kunjung memperlihatkan hasil, hanya menjadi solusi semu.

Chaya Yuliatri

Karangploso, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement