KONFERENSI ASIA-AFRIKA 2015- Hari Ini Halim Perdanakusuma Ditutup

TANGERANG -- Bandara Halim Perdanakusuma ditutup total bagi penerbangan komersial, Jumat (24/4). Penutupan ini terkait keberangkatan para kepala negara untuk menghadiri Konferesi Asia Afrika (KAA) di Bandung, Jawa Barat.

‘’Halim Perdanakusuma ditutup menyusul adanya penerbangan VIP dan VVIP terkait KAA,’’ kata Humas PT Angkasa Pura II Achmad Syarir, Kamis (23/4). Penutupan dilakukan sejak pukul 05.30 hingga 18.00 WIB. Akses utama bandara juga ditutup untuk umum mulai pukul 06.00 WIB.

Dirjen Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Yuri Thamrin menyatakan, ada 22 kepala negara atau pemerintahan (VVIP) yang akan mengikuti kegiatan napak tilas di Bandung untuk memperingati 60 tahun KAA.

Selain itu, ada ratusan anggota delegasi setingkat menteri dan pejabat tinggi yang turut ke Bandung. Menurut Yuri, kepala negara atau pemerintahan yang menuju Bandung, antara lain, Raja Swaziland Mswati III dan Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak.

Selain itu, Presiden Zimbabwe Robert Gabriel Mugabe, Presiden Presidium Majelis Tertinggi Rakyat Korut Kim Yong Nam, PM Nepal Sushil Koirala, PM Kamboja Hun Sen, PM Rwanda Anastase Murekezi, PM Malaysia Najib Razak, dan Presiden Cina Xi Jinping.

Mereka akan menggunakan jalur udara, baik menggunakan pesawat yang disediakan Pemerintah Indonesia maupun pesawat pribadi, seperti kepala negara atau pemerintahan Myanmar, Malaysia, Cina, Angola, Vietnam, dan Afrika Selatan.

PM Malaysia Najib Razak melakukan penerbangan langsung dari Kuala Lumpur ke Bandung. Najib tak hadir dalam KAA pada hari pertama dan hari terakhir, kemarin. Ia diwakili oleh Menteri Komunikasi dan Multimedia Dato Sri Shabery Cheek.

Yuri menambahkan, ada beberapa kepala negara atau pemerintahan yang tak bisa mengikuti acara di Bandung. Mereka adalah PM Jepang Shinzo Abe, Raja Yordania Abdullah II, PM Singapura Lee Hsien Loong, dan Wakil Presiden Seychelles Danny Faure.

Pemimpin lainnya yang memilih pulang terlebih dahulu adalah Perdana Menteri Palestina Rami Al Hamdallah dan Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah. ‘’Tetapi, ketidakhadiran mereka tentu saja tidak mengurangi kekhidmatan Peringatan 60 Tahun KAA," ujar Yuri.

Terkait Abe, Yuri mengapresiasi kehadirannya di Jakarta. Ia beralasan, saat ini di Jepang sedang berlangsung sidang parlemen. Aturan di negara itu, perdana menteri yang akan ke luar negeri saat parlemen bersidang, harus memperoleh persetujuan parlemen.

‘’Jadi, bisa dibayangkan di tengah-tengah persidangan parlemen dia menyempatkan untuk hadir," kata Yuri. Kemarin, Abe terbang kembali ke Jepang.

Acara utama di Bandung, Jumat ini, adalah napak tilas dengan berjalan kaki dari Hotel Savoy Homann ke Gedung Merdeka melalui Jalan Asia Afrika, Bandung. Selanjutnya, para pemimpin Asia-Afrika dan delegasi lainnya akan berfoto di Gedung Merdeka.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan, persiapan KAA di Bandung sudah hampir rampung. ‘’Insya Allah mendekati 100 persen persiapannya. Doakan semuanya besok (hari ini) lancar," ujar Heryawan kepada wartawan, Kamis (23/4).

Menurut dia, kemarin, panitia pusat juga hadir untuk mengecek langsung persiapan acara puncak KAA itu. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan, "Insya Allah, sudah 99 persen, yang satu persennya tolong doakan, ya.’’ n c18 ed: ferry kisihandi

***

Jadwal Konferensi Asia Afrika di Bandung, 24 April 2015

09.00-09.20 Napak tilas dari Hotel Savoy Homann Hotel ke Gedung Merdeka melalui Jalan Asia Afrika

09.20-09.35 Sesi foto

09.35-12.00 Peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika

- Mengheningkan cipta.

- Pidato Presiden Republik Indonesia Joko Widodo

- Pernyataan perwakilan regional dan pemantau

- Penandatanganan Bandung Message

12.00 -13.00 Shalat Jumat

13.15-14.30 Makan siang dijamu Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan

Sumber: aacs