Senin 13 Jul 2015 15:00 WIB

Kasus DBD Merebak di Lebak

Red:

Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, terus bertambah. Hingga Jumat (10/7) pekan lalu, penderita sudah mencapai 217 orang dan dua di antaranya meningal dunia.

"Semua pasien DBD sudah men dapat perawatan dari rumah sakit dan Puskesmas," kata Kepala Bidang Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Ka bupaten Lebak, dr Firman Rahmutallah. Ia mengatakan, pihak nya terus mewaspadai merebaknya penyakit DBD agar tidak menjadikan kasus ke jadian luar biasa (KLB).

Meskipun saat ini cuaca di Lebak kemarau, tetapi warga tetap mewaspadai bahaya penyebaran penyakit yang bisa mematikan itu jika pasien mengalami sok pendarahan hebat. Karena itu, Firman meminta warga segera membawanya ke rumah sakit atau puskesmas bila mengalami demam tinggi selama tiga hari.

Untuk memutus mata rantai penularan DBD, masyarakat diminta mengaktifkan kembali budaya gotong royong dengan melakukan kegiatan gerakan kebersihan lingkungan, se per ti mengubur, menguras dan me nimbun.

Selain itu juga pem berantasan sarang nyamuk (PSN) dan me ning katkan perilaku hidup ber sih dan sehat. "Kami minta warga menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan PSN untuk memutus mata rantai penyakit DBD," kata nya.  antara ed: Khoirul Azwar

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement