Senin 20 Apr 2015 16:00 WIB

Penderita Kanker Naik 12 Juta per Tahun

Red:

Ahli kanker Rumah Sakit Dr Moewardi Solo, Heru Priyanto, mengungkapkan, dalam setahun, penderita baru penyakit kanker di Indonesia rata-rata mencapai 12 juta orang. Jumlah itu diperkirakan akan terus meningkat akibat pola makan yang tidak sehat dan pengaruh lingkungan.

"Sekarang hampir setiap jam ada penderita kanker yang meninggal dunia di Indonesia," kata Heru Priyanto di Solo, pekan lalu. Heru menambahkan, tingginya angka kematian akibat kanker juga disebabkan penderita berobat ketika sudah mencapai stadium lanjut, jumlahnya mencapai 70 persen dari penderita kanker yang ada.

Sebenarnya, kata Heru, secara medis penyakit itu bisa diobati apabila penderita tidak terlambat memeriksakan dan mengobatinya. Untuk itu, diharapkan mereka yang rentan penyakit yang mematikan itu harus rajin periksa atau kontrol ke dokter.

"Pengobatannya juga tidak mahal, yaitu hanya sekitar Rp 2 juta, tetapi kalau sudah stadium lanjut, ya, memang mahal bisa mencapai sekitar Rp 75 juta," kata dokter ahli kanker kandungan itu seperti dikutip Antara.

Ia mengatakan, dengan berdirinya Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Solo, nantinya bisa membantu meringankan penderita kanker. "Ya nanti kalau YKI Solo sudah beroperasi kami akan bisa membantu dan untuk pemeriksaan, gratis." ed: Khoirul Azwar

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement