Jumat 04 Sep 2015 17:00 WIB

Kemasan Minuman Bisa Dibuat Aneka Tas

Red:

BOYOLALI -- Perajin ekonomi kreatif di Dukuh Singkil, Desa Karanggeneng, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, memanfaatkan limbah pembungkus jamu dan minuman instan untuk diolah menjadi produk tas yang bernilai jual tinggi.

"Saya memiliki ide membuat tas sekolah dan untuk wanita ini, setelah melihat banyaknya limbah bungkus jamu dan minuman instan dibuang di tempat sampah," kata Hendrati Sri Kristianingsih, seorang perajin setempat di Boyolali, awal pekan ini.

Ia mengaku mengumpulkan bekas pembungkus minuman instan dan jamu tersebut sesuai dengan warnanya, dan kemudian dicuci hingga bersih dari kotoran.

Limbah tersebut, kata dia, kemudian dianyam menjadi tas wanita yang ukurannya sesuai selera. Sedangkan, limbah bekas pembungkus jamu yang masih lebar-lebar dibuat tas sekolah dengan kualitas tidak kalah dengan produk yang dijual di toko-toko. Tas sekolah hasil produk kerajinannya lebih tahan terhadap air hujan sehingga buku yang berada di dalamnya tidak mungkin basah.

Kristianingsih mengaku proses pembuatan tas wanita dari limbah tersebut lebih rumit ketimbang tas lainnya sehingga kemampuannya menyelesaikan satu tas perlu waktu dua hari, sedangkan tas sekolah bisa tiga hingga empat unit per hari.

"Kami menjual tas sekolah ini, sekitar Rp 150 ribu per buah, sedangkan tas wanita dari Rp 20 ribu per buah hingga Rp 250 ribu per buah tergantung ukuran," kata Kristianingsih yang mengaku menekuni bisnis ekonomi kreatif itu sejak tiga tahun yang lalu.

Menyinggung soal pemasaran tas hasil ide kreatifnya itu, ia mengaku, hingga saat ini dibantu oleh pemerintah daerah setempat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan sehingga bisa mengikuti berbagai kesempatan pameran produk usaha kecil tersebut.

"Kami melalui kegiatan pameran-pameran mampu menjual barang antara 10 hingga 15 buah per bulan. Kami juga sering menerima pesanan yang datang sendiri ke lokasi industri rumah tangga ini," ujarnya. antara ed: Nur Aini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement