Jumat 16 Jan 2015 11:00 WIB

info usaha- Madu Diolah Jadi Aneka Masakan di Kudus

Red:

KUDUS -- Madu di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, tidak hanya digunakan sebagai pelengkap sajian makanan, seperti untuk olesan roti, es krim, serta tambahan jamu. Di warung makan bernama Kedai Lebah, madu diolah menjadi berbagai masakan.

Pemilik Kedai Lebah, Endang Tri Retnowati, asal Desa Pasuruan Kidul, Kecamatan Jati, Kudus, berhasil mengembangkan aneka masakan cita rasa khas madu. Menu masakan yang disajikan, antara lain kepiting madu, udang goreng madu, ayam goreng madu, ayam rica madu, nasi putih telur madu, pisang crispy madu, dan aneka minuman madu. Minuman yang ditawarkan, yakni dari mulai teh madu, kopi madu, susu madu, es madu segar, hingga jus madu 18+.

"Jus madu 18+ tersebut memang dikhususkan untuk usia 18 tahun ke atas karena di dalamnya terdapat gingseng serta susu dan ekstra joss, serta bahan lain yang bisa menyegarkan badan," kata Endang di Kudus, Selasa (13/1).

Untuk menemukan ramuan aneka masakan yang bercita rasa khas madu tersebut, dibutuhkan waktu hingga satu tahun. Pemilik kedai mencari takaran yang pas sehingga hasilnya cukup enak dimakan oleh siapapun. Apalagi, kata Endang, semua jenis masakan yang disajikan itu bebas dari penguat rasa.

Setelah sukses membuat aneka masakan dengan campuran madu, akhirnya Endang memberanikan diri membuka warung makan yang diberi nama "Kedai Lebah" di Jalan Niti Semito Kudus, Desa Ploso, Kecamatan Jati, Kudus. Meskipun warung makannya baru dibuka sejak 12 Desember 2014, "Kedai Lebah" yang mulai buka pukul 11.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB itu, sudah banyak pengunjung. Mereka penasaran ingin merasakan masakan yang diolah menggunakan madu.

"Di Kabupaten Kudus dipastikan belum ada warung makan yang menyajikan aneka masakan bercita rasa madu," ujarnya.

Ide awal membuat aneka masakan menggunakan bahan tambahan madu, kata dia, berawal dari ketertarikannya mengetahui manfaat yang diperoleh ketika menyantap masakan laut yang dipadu dengan madu. Endang yang merupakan lulusan jurusan farmasi itu, akhirnya mengetahui manfaat bahwa memasak kepiting ditambah madu akan meningkatkan antioksidan yang dipercaya bisa memerangi efek penuaan dini.

"Kepiting sendiri memiliki kandungan lesitin ketika bercampur dengan madu, unsur kimia yang muncul justru semakin memperkuat kandungan lesitin," ujarnya. Selain itu, kata dia, kandungan lesitin juga baik untuk kecantikan. N antara ed: nur aini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement