Kamis 07 Aug 2014 15:14 WIB
mudik kebersamaan

Angkutan Lebaran 2014 Dinilai Lebih Baik

Red:

JAKARTA -- Penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini secara umum cukup baik, bahkan lebih baik dari tahun lalu. Penilaian itu disampaikan Menteri Perhubungan (Menhub) Evert Erenst Mangindaan saat menutup secara resmi Posko Angkutan Lebaran 2014 di Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta, Rabu (6/8).

Meski lebih baik dari tahun lalu, Menhub tak memungkiri masih banyak masalah yang terjadi di lapangan. "Namun, penilaian berhasil atau tidak berhasilnya penyelenggaraan angkutan Lebaran 2014 diserahkan kepada masyarakat," katanya.

Posko Nasional Angkutan Lebaran 2014 berlangsung dari H-7 sampai H+7. "Kepada seluruh unsur penyelenggara angkutan Lebaran, khususnya mereka yang bekerja penuh di posko atas nama pimpinan saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya," kata Menhub saat memberikan sambutan dalam acara penutupan tersebut.

Pada kesempatan itu Menhub pun menyebut adanya peningkatan pemudik yang menggunakan mobil pribadi. Peningkatan itu mencapai 6,11 persen dibandingkan angkutan Lebaran pada tahun lalu. Sebaliknya, pemudik yang menggunakan sepeda motor berkurang hingga 8,17 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Menhub merinci, jumlah pemudik yang menggunakan mobil pribadi pada tahun ini berjumlah 7.443.570 orang. Sementara, pada tahun lalu berjumlah 7.015.050 orang. Jumlah pengguna sepeda motor mengalami penurunan 8,17 persen dibandingkan tahun lalu, yakni dari 4.086.188 orang menjadi 3.752.204 orang.

Sedangkan, total jumlah pemudik yang menggunakan moda angkutan umum, baik bus, kereta api, kapal laut, maupun pesawat terbang pada 2014 meningkat 3,73 persen dibandingkan tahun lalu. ''Naik dari 16.810.387 penumpang menjadi 17.437.063 penumpang,'' kata dia.

Menhub juga menginformasikan, posko sektor perkeretaapian masih akan beroperasi hingga  H+10, sedangkan transportasi laut berlangsung sampai H+15. Selain itu, untuk sektor transportasi darat dan udara posko telah selesai sampai H+7 atau Rabu (6/8).

Pembenahan jalur KA

Seusai acara penutupan Posko Nasional Angkutan Lebaran 2014, Menhub mengatakan,  pembenahan jalur kereta api (KA) dapat mengurangi kemacetan lalu lintas saat arus mudik dan balik pada Lebaran tahun-tahun mendatang.

"Macet saat mudik tidak bisa terhindarkan sampai sekarang, antara lain, karena setiap Lebaran persoalan yang selalu muncul adalah perlintasan sebidang," ujar Menhub usai menutup secara resmi Posko Angkutan Lebaran 2014 di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu (6/8).

Ia berpendapat, jalur KA sudah selayaknya tidak lagi sebidang dengan jalan raya yang menampung banyak kendaraan pribadi maupun umum. Menhub pun mengusulkan agar jalur KA dibangun secara melayang atau menggunakan terowongan, bergantung situasi di lapangan.

"Apalagi, dengan pembangunan double track (jalur ganda) akan semakin banyak perjalanan kereta," katanya.

Kementerian Perhubungan, menurutnya, terus berupaya agar moda transportasi KA semakin canggih dan semakin banyak. Saat ini pun, Menhub melanjutkan, semakin banyak masyarakat yang beralih menggunakan jasa angkutan KA karena kenyamanannya.

Sebelumnya, Kemenhub menyatakan, jumlah penumpang arus balik yang menggunakan moda transportasi KA meningkat secara signifikan.

"Jumlah penumpang harian KA pada arus balik H+3 angkutan Lebaran 2014 meningkat 14,54 persen dibandingkan jumlah penumpang harian KA angkutan Lebaran 2013 pada periode yang sama," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub JA Barata.

Secara kumulatif, jumlah penumpang kereta api sejak H-10 sampai dengan H+3 angkutan Lebaran 2014 dilaporkan meningkat 18,38 persen dibandingkan jumlah penumpang  KA pada angkutan Lebaran 2013 pada periode yang sama.

Tercatat, jumlah penumpang KA secara kumulatif hingga H+3 angkutan Lebaran 2014 sebanyak 3.436.460 penumpang, sementara pada angkutan Lebaran 2013 periode yang sama tercatat sejumlah 2.902.847 penumpang. rep:aldiann wahyu ramadhan/antara ed: wachidah handasah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement