Kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, melontarkan kata-kata kecaman terhadap rivalnya, Hillary Clinton. Saat menjelang akhir debat capres ketiga di negara itu berlangsung, ia mengatakan calon presiden dari Partai Demokrat itu sebagai nasty woman.
Kata nasty woman yang diucapkan Trump dapat diterjemahkan sebagai "wanita yang menyebalkan". Kata-kata itu terucap dari mulut Trump yang menyela Clinton karena menyinggung dirinya terkait masalah pajak. Saat itu, Clinton menjelaskan rencana menaikkan tarif pajak untuk orang-orang seperti dirinya sendiri dan saingannya itu.
"Kontribusi atas jaminan keamanan sosial yang saya miliki perlu dinaikkan. Ini bagian dari komitmen saya untuk menaikkan pajak orang kaya, termasuk untuk Trump," ujar Clinton, dilansir the Telegraph, Kamis (20/10).
Clinton menyampaikan hal itu untuk menanggapi pernyataan dari moderator debat, Chris Wallace. Jawaban ini juga menjadi umpan yang menyerang Trump dalam masalah pengembalian pajak.
Trump yang terlihat kesal dengan hal itu kemudian langsung menyela. Miliarder itu mengatakan bahwa Clinton hanyalah seorang "perempuan menyebalkan" yang terus berupaya mencari-cari kesalahan.
Namun, banyak warga AS yang menanggapi perkataan Trump dengan mengejek. Di antaranya terlihat di media sosial Twitter.
Salah satunya adalah Adam Khan melalui akun @Khanoisseur yang menyindir Trump sebagai orang yang sangat "menghormati" perempuan. Ia mengatakan, sikap Trump begitu terlihat melalui kata-katanya.
"Trump berkeras bahwa dirinya adalah satu-satunya orang yang sangat menghormati perempuan. Namun, ia sendiri yang menunjukkan kata-kata kasar bagi seorang calon perempuan nomor satu di negara ini," tulis Khan. Oleh Puti Almas, ed: Yeyen Rostiyani
Ikuti Whatsapp Channel Republika
