NEW YORK -Iran dan enam negara kekuatan dunia membuat sedikit kemajuan di babak baru pembicaraan nuklir. Namun, perkembangan ini tak termasuk pengurangan sanksi untuk Teheran.
Meski berharap adanya kemajuan substansial untuk mempersempit perselisihan, pejabat kedua pihak menyatakan, terobosan pembicaraan sepertinya tak akan mengakhiri sanksi terhadap Teheran.
Pejabat Kementerian Luar Negeri AS menilai perbedaan pen dapat masih menjadi masalah serius. Padahal, batas akhir pembahasan permasalahan semakin mendekati batas akhir. "Kami masih memiliki beberapa kesepakatan yang sulit tercapai dan setiap orang harus membuat keputusan sulit dan kami terus melihat ke Iran untuk memenuhi beberapa hal agar perjanjian komprehensif," ujar pejabat yang enggan diungkap identitasnya.
Diplomat lainnya mengatakan, Iran, Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, serta Cina mungkin akan bertemu lagi dalam beberapa pekan mendatang. Namun, belum ada tanggal dan tempat yang ditetapkan.
Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan, kemajuan yang dica pai sangat lambat. "Kita harus melihat ke depan, kesepakatan tanpa mengangkat semua sanksi terhadap Teheran `tak bisa diterima'," katanya seperti dilansir Reuters. rep:gita amanda ed:endah hapsari
Ikuti Whatsapp Channel Republika
