Senin 31 Oct 2016 17:00 WIB

PLN Kembali Terangi Papua

Red:

NABIRE — Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Papua dan Papua Barat (WP2B) secara resmi telah mengoperasikan dan mengelola infrastruktur kelistrikan Kabupaten Deiyai dan Kabupaten Yahukimo di Provinsi Papua dan Papua Barat. Pengelolaan ini dilakukan bertepatan dengan momen perayaan Hari Listrik Nasional ke-71. Sebelumnya, pemerintah daerah setempat secara mandiri mengelola dan mengoperasikan sistem kelistrikan di daerah masing-masing.

Pengoperasian dan pengelolaan infrastruktur kelistrikan ini merupakan salah satu program PLN WP2B untuk mewujudkan Papua Terang pada 2019. PLN WP2B memiliki empat program dan satu tujuan untuk merealisasikan Papua Terang 2019. Pertama, melistriki 14 kabupaten di Provinsi Papua dan Papua Barat pada 2016 hingga 2017. Kemudian, melistriki desa dengan rasio kecamatan atau distrik berlistrik PLN sebesar 100 persen pada 2019 dan rasio desa berlistrik PLN sebesar 100 persen pada 2020.

Selanjutnya, melistriki tiga pulau terluar (yang berpenduduk) pada 2016 hingga 2017. Kemudian, meningkatkan jam nyala operasi minimal 18 jam sehari dimulai pada 2016 hingga 2020. Sedangkan, satu tujuan utama yang ingin dicapai adalah meningkatkan rasio elektrifikasi hingga 90,22 persen di Provinsi Papua dan Papua Barat

PLN WP2B secara keseluruhan telah melistriki lima kabupaten di Provinsi Papua dan Papua Barat. Tiga kabupaten terdahulu, yakni Kabupaten Raja Ampat, Teluk Wondama, Pegunungan Arfak. Dengan demikian, PLN WP2B masih memiliki tugas untuk melistriki sembilan kabupaten lainnya yang belum terlistriki, yakni Kabupaten Tambrauw, Intan Jaya, Puncak Jaya, Puncak, Lanny Jaya, Tolikara, Yalimo, Membramo Tengah, dan Membramo Raya.

"Tepat pada Hari Listrik Nasional yang ke-71 ini, PLN secara resmi melistriki dua kabupaten, yaitu Kabupaten Deiyai dan Kabupaten Yahukimo. PLN WP2B masih memiliki tugas ke depannya, yaitu melistriki sembilan kabupaten lainnya yang belum berlistrik PLN pada 2017 mendatang," kata General Manager PLN WP2B Yohanes Sukrislismono.

Di Kabupaten Deiyai, jumlah pelanggan yang sudah resmi menjadi pelanggan PLN sebanyak 155 pelanggan. Tetapi, potensi penambahan pelanggan bisa sampai dengan kurang lebih 750 pelanggan. Untuk mesin pembangkit listrik tenaga diesel, Kabupaten Deiyai memiliki kapasitas daya sebesar 2 x 500 kW atau 1 MW. Di Kabupaten Yahukimo, jumlah calon pelanggan PLN sejumlah 237 pelanggan dengan potensi penambahan pelanggan kurang lebih 1.300 pelanggan. Kapasitas daya di Yahukimo terbagi menjadi empat sistem dengan masing-masing kapasitas 1 x 800 kVA, 1 x 500 kVA, 1 x 350 kVA, dan 1 x 250 kVA.

"Saya berharap, dengan masuknya listrik di Kabupaten Deiyai ini, anak-anak dapat belajar lebih tekun dan para pegawai bisa bekerja lebih produktif di kantor serta masyarakat juga bisa lebih produktif lagi ke depannya," kata Yohanes. Dia berharap perekonomian di Kabupaten Deiyai dan Yahukino bisa tumbuh cepat.

Pembagian infrastruktur kelistrikan mewujudkan program Papua Terang tidak lepas dari peranan masyarakat dan pemerintah daerah setempat yang terus mendukung agar Papua dan Papua Barat dapat teraliri listrik hingga desa-desa terpencil. Bupati Deiyai Dance Takimai sangat mengapresiasi komitmen PLN untuk menerangi Papua. "Kami sangat berterima kasih kepada PLN yang telah melistriki Kabupaten Deiyai ini sehingga Deiyai dapat terang saat ini," ujarnya.   rep: Frederikus Bata, ed: Satria Kartika Yudha

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement