Sabtu 23 Jul 2016 18:32 WIB

Indonesia Timur Minim Konektivitas

Red: Arifin

JAKARTA -- Direktur Utama PT Pelindo IV Doso Agung mengungkapkan, Indonesia Timur memiliki potensi yang amat kaya, tapi minim konektivitas. Kondisi tersebut strategi pembangunan Indonesia masa lalu yang berorientasi Jawasentris.

Hal ini mengakibatkan pembangunan ekonomi sektor industri dan jasa beserta infra struktur logistiknya terpusat di Jawa dan sekitarnya. "Fenomena tersebut dapat dilihat dari kondisi pelabuhan umum (public port) di Indonesia Timur yang hampir seluruhnya berstatus dalam negeri atau antarpulau mengingat tidak ada pelabuhan umum yang mampu melakukan ekspor- impor secara langsung," ujarnya pada pertemuan bisnis dialog kemaritiman Korea-Indonesia di Balikpapan, Jumat (22/7).

Doso Agung menawarkan kepada perusahaan Korea untuk ambil bagian dalam program direct callatau pengapalan langsung kargo ekspor dari Kalimantan Timur yang saat ini sedang dipersiapkan oleh Pelindo IV.

Minister Counseller Korea Selatan Mr Kimchang Yun menyambut baik penawaran Dirut Pelindo IV dan berjanji akan segera mengumpulkan para pengusaha Korea.   Muhammad Nursyamsi, ed: Ichsan Emrald Alamsyah

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement