Senin 27 Apr 2015 13:44 WIB

Polisi Temukan Bendera ISIS di Morowali Utara

Red: operator

REPUBLIKA.CO.ID, MOROWALI UTARA -- Aparat kepolisian menemukan bendera Negara Islam Suriah dan Irak (ISIS) di rumah terduga teroris Daeng Koro di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Bendera ISIS itu ditemukan saat penggeledahan pada Rabu (22/4). Pejabat Humas Polda Sulawesi Tengah Komisaris Polisi Rostin Tumaloto di Palu, Ahad (26/4), mengatakan, penggeledahan itu dilakukan setelah aparat menemukan indikasi adanya senjata api dan sejumlah benda lain yang disembunyikan di rumah Daeng Koro di Desa Panca Makmur, Kecamatan Soyo Jaya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Daeng Koro adalah salah seorang pentolan kelompok sipil bersenjata yang tewas saat saat baku tembak dengan aparat kepolisian di hutan Kabupaten Parigi Moutong, beberapa pekan lalu. Usai baku tembak itu, polisi menemukan telepon genggam milik Daeng Koro yang berisi sejumlah gambar dan rekaman video terkait pelatihan bela diri yang diduga kuat untuk mengader calon anggota kelompok teroris.

Di dalam telepon genggam trersebut juga terlihat istri Daeng Koro dan anaknya yang membawa senjata laras panjang. Rostin mengatakan, polisi juga melakukan penggeledahan di beberapa rumah yang berada di kompleks pondok pesantren yang berada di Kecamatan Soyo Jaya, Kabupaten Morowali Utara. Dalam penggeledahan lanjutan itu, polisi kembali menemukan bendera ISIS berwarna hitam, kaus lengan panjang bertulis logo ISIS, teropong, jas hujan, masker, kompas, pisau, dan sejumlah buku-buku agama.

Dalam penggeledahan itu, polisi tidak melakukan penahanan, hanya memintai keterangan sejumlah warga. “Polisi saat ini terus mewaspadai kelompok sipil bersenjata yang diduga masih bercokol di beberepa lokasi di Sulawesi Tengah,” kata Rostin.  antara ed: Andri Saubani 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement