Jumat 27 Feb 2015 15:00 WIB

FKUI Cegah Praktik Gratifikasi

Red:

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) merayakan Dies Natalis ke 65 di kampus UI Depok, Selasa (24/2). Dekan FKUI Dr dr Ratna Sitompul SpM(K) mengatakan Dies Natalis merupakan acara yang rutin dikerjakan lulusan FKUI yang telah 25 tahun mengabdikan diri kepada pelayanan. 

Dalam konteks ini, para alumni atau disebut sebagai Iluni FKUI kembali ke almamater dan memberikan sumbangsih sesuai dengan situasi pelayanan kesehatan terkini.

Menurut Ratna, kondisi yang tengah gencar digalakkan adalah antigratifikasi. Karena itu, Iluni FKUI angkatan 90 melaksanakan seminar yang bertujuan mengajak dokter dari fakultas kedokteran lain di Tanah Air dan rumah sakit untuk mengedepankan sikap antigratifikasi dan tidak melakukan fraud (kecurangan). "Itu sumbangsih yang sangat besar," ujar Ratna.

Sebagai salah satu fakultas kedokteran terbaik di Indonesia, Ratna menyebut FKUI tidak tinggal diam menanggapi isu ini. FKUI turut mengambil peran serta dan tanggung jawab dalam upaya peningkatan pengetahuan serta pemahaman dokter maupun institusi dokter mengenai berbagai bentuk gratifikasi. 

Kegiatan ini pun diharapkan dapat meningkatkan pemahaman, memperkuat nilai luhur, profesionalisme, dan moral para dokter agar dapat menjaga diri dari aktivitas yang tergolong dalam gratifikasi dan fraud.

Selain sambutan dari Ratna, turut diadakan pula diskusi panel dengan tema "Profesionalisme Dokter untuk Mencegah Praktik Gratifikasi". Turut hadir sebagai pembicara, antara lain pelaksana tugas pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi SP.

Hadir pula Direktur RS Pelni Jakarta Dr dr Fathema Djan Rachmat, SpB SpBTKV, pakar profesionalisme kedokteran Prof Dr dr Sjamsuhidayat Ronokusumo SpB-K dan Direktur Eksekutif GP Farmasi Drs Dorodjatun Sanusi Apt MBA.

n c73 ed: muhammad iqbal

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement