Jumat 06 Mar 2015 13:26 WIB

Aktivis Kontras dan ICW Diperiksa Bareskrim Polri

Red: operator

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Harris Azhar, menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Kamis (5/3). Harris dimintai keterangan oleh penyidik terkait laporan dari Azaz Tigor Nainggolan atas dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan oleh Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno.

Menurut Harris, kepada penyidik ia menerangkan soal keberadaan Azaz saat aksi di gedung KPK pada 23 Januari lalu. Beberapa hari setelah aksi itu, Menteri Tedjo mengeluarkan pernyataan yang dinilai menyinggung para pendukung KPK. “(Menjelaskan) Artinya sebagai rakyat yang dituduh sebagai rakyat tidak jelas,” kata Harris.

Azaz, Harris mengungkapkan, melaporkan pernyataan Tedjo sebagai bentuk penghinaan terhadap dirinya. Pasalnya, dirinya merupakan salah satu bagian yang ikut berkumpul. Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan juga dimintai keterangan untuk kasus yang sama.

Seharusnya, kata Ade, pemeriksaan dilakukan pekan lalu berdasarkan surat yang dilayangkan oleh Bareskrim. Namun, ia saat itu berhalangan dan baru bisa datang ke Bareskrim kemarin. “(Diperkisa) Soal rakyat yang tidak jelas itu,” ujar Ade di gedung Bareskrim Polri, Kamis.  c67 ed: Andri Saubani

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement