"Rangga, yang kamu lakukan ke saya itu jahat.'' Setelah ratusan purnama berlalu, pertemuan Rangga dan Cinta justru diwarnai dengan dialog yang mengenaskan itu.
Cinta (Dian Sastrowardoyo) yang sakit hati pada Rangga (Nicholas Saputra) karena memutuskannya tanpa penjelasan enggan bertemu dengan mantan kekasihnya itu lagi. Apalagi, saat ini Cinta sudah dipinang laki-laki lain bernama Trian. Mereka pun akan segera menikah.
Namun, Rangga kembali ke Indonesia untuk bertemu Cinta, sekaligus menemui sang bunda yang merindukannya. Tapi, ternyata Rangga tak menemukan kekasih hatinya di Jakarta. Cinta sudah pindah. Dia pun melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta untuk bertemu sang bunda. Namun, takdir berkata lain. Kedatangannya ke Yogyakarta justru mempertemukannya dengan Cinta yang tengah berlibur bersama geng Cinta. Dan, akhirnya inilah yang menjadi momen pertemuannya kembali dengan pujaan hatinya itu. Mereka menghabiskan satu malam bersama. Pergi ke tempat-tempat indah di Yogyakarta. Melepas kerinduan dengan berbagi cerita. Mereka ingin mengakhiri hubungan dengan baik dan cukup penjelasan. Lalu apa yang terjadi di Yogyakarta? Akankah mereka kembali bersama? Ataukah, Cinta tetap menjaga hatinya untuk Trian?
Berselang 14 tahun setelah kisah perdana AADC (2002), Mira Lesmana dan Riri Riza menghidupkan kembali kisah kasih Cinta dan Rangga serta persahabatan di antara teman-teman Cinta, yaitu Adinia Wirasti (Karmen), Sissy Priscillia (Milly), Titi Kamal (Maura), dan Dennis Adhiswara (Mamet). Selain mereka, ada empat pemain lain yang juga mendukung film ini, yaitu Ario Bayu, Christian Sugiono, pendatang baru Dimi Cindyastira, dan model senior Sarita Thaib.
Keseruan, keceriaan, kebahagiaan, maupun kesedihan kembali ditampilkan dalam film ini. Bedanya, dengan selang waktu hingga 14 tahun, Mira Lesmana yang bertindak sebagai produser sekaligus penulis skenario bersama Prima Rusdi mengangkat tema yang lebih dewasa.
Maka, kisahnya tidak melulu mengenai percintaan, tapi lebih ke masalah rumah tangga. Entah masalah Karmen yang ditinggal sang suami lalu lari ke lembah hitam, Milly yang sedang mengandung, ataupun Maura yang hidup bahagia dengan suami dan anak-anaknya. Penonton dibawa untuk merasakan kekuatan cinta antara sahabat, juga antara sepasang kekasih. Suasana haru begitu terasa saat Cinta dan Rangga bertemu, juga saat Cinta dan Karmen bertengkar. Air mata penonton mungkin tak bisa terbendung saat adegan tersebut. Dian Sastro dan Nicholas terlihat mampu konsisten mempertahankan karakter seperti peran mereka di film pertama. Keduanya tetap dapat menjalin kelekatan serupa serta menjiwai pula peran mereka yang lebih dewasa dan matang.
Bukan hanya itu, keluguan Milly juga mampu menghidupkan suasana. Karakter Milly yang diperankan Sissy Priscillia mampu mengundang gelak tawa penonton. Banyak kejutan yang dihadirkan dalam film berdurasi 124 menit tersebut. Riri dan Mira Lesmana mampu mengikat penonton dan membuat setaip detik film ini tak bisa ditinggalkan. Walaupun begitu, alur cerita film ini bisa dengan mudah ditebak. Apalagi, bagi penggemar AADC pertama. Mereka yang sudah tahu alur cerita film pertama mampu dengan mudah menebak apa yang akan terjadi di film kedua. Namun, setidaknya kerinduan para penggemar Cinta dan Rangga yang berlangsung beratus-ratus purnama, tepatnya 14 tahun dan dua bulan, akhirnya berujung. rep: Desy Susilawati, ed: Endah Hapsari
Ikuti Whatsapp Channel Republika
