Senin 11 Jan 2016 15:00 WIB

Listrik Sumbar Dipasok PLTD Lakuak

Red:

PADANG--PT PLN (Persero) mendirikan menara darurat sebagai pengganti menara yang roboh akibat hantaman truk, Sabtu (9/1). Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Lakuak juga difungsikan untuk memasok listrik di Sumatra Barat setelah menara transmisi nomor 47 Indrarung, Padang, Sumatra Barat, roboh.

Hantaman truk yang menyebabkan menara transmisi roboh ini mengakibatkan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Teluk Sirih mengalami gangguan operasional. Sehingga, pasokan listrik ke GI Bungkus dan GI Kambang terputus.

Senior Manajer Public Relation PLN Agung Murdifi mengungkapkan, PLTD Lakuak yang berkapasitas 6,6 MW berfungsi melakukan evakuasi beban gardu induk Bungus ke gardu induk Plimo sebesar 10 MW. Selain itu, lanjut Agung, setidaknya 120 pekerja PLN dari UPT P3BD, UIP II dan III, serta PLN Area Padang dan PLTU Teluk Sirih diturunkan ke lapangan untuk mempercepat proses penyelesaian menara darurat.

Agung menambahkan, kejadian robohnya tower transmisi 47 Indrarung mengakibatkan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Teluk Sirih mengalami gangguan operasional sehingga pasokan listrik ke GI Bungkus dan GI Kambang terputus.

"Secara pararel, percepatan pembangunan tower emergency Indrarung terus dilakukan, hal ini demi menjaga lancarnya pasokan listrik kapada para pelanggan," ujar Agung, Ahad (10/1).

Untuk saat ini, katanya, tim di lapangan sudah hampir memasuki proses uji coba tegangan setelah sebelumnya telah melakukan pemasangan kabel konduktor dan tiang penyangga. Sapto Andika Candra ed: ichsan emrald alamsyah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement