Jumat 06 Jan 2017 17:00 WIB

PGN Bangun Jaringan Pipa Gresik-Lamongan-Tuban

Red:

JAKARTA  --  PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk terus memperluas jaringan pipa gas bumi di berbagai daerah dengan antara lain membangun ruas Gresik-Lamongan-Tuban di Jawa Timur sepanjang 141 kilometer (km).

"PGN akan terus agresif dalam membangun jaringan pipa gas bumi untuk memperluas pemanfaatan gas bumi ke masyarakat. Salah satunya di Jawa Timur seperti ruas Gresik-Lamongan-Tuban," kata Vice President Corporate Communication PGN Irwan Andri Atmanto dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (5/1).

Irwan mengatakan, untuk tahap pertama ruas Gresik-Lamongan-Tuban, PGN tengah membangun pipa gas di Desa Suci hingga Desa Sembayat di Gresik sepanjang 11,5 km. Proyek tahap I ini ditargetkan selesai pada kuartal pertama 2017.

Menurut Irwan, pipa gas tersebut akan tersambung dengan pipa PGN yang sudah ada di Jawa Timur. Dengan keberadaan jaringan pipa gas itu, maka akan makin banyak lagi industri, UKM, usaha komersial, seperti hotel, mal, rumah sakit, rumah makan, dan rumah tangga hingga transportasi menikmati energi gas bumi yang bersih dan efisien dari PGN dibandingkan bahan bakar lainnya.

Dalam pembangunan jaringan gas bumi, Irwan menambahkan, PGN membutuhkan dukungan dari pemerintah pusat ataupun daerah serta masyarakat. "Dukungan itu kami harapkan karena selama proses pembangunan pipa gas terkadang menimbulkan rasa kurang nyaman bagi masyarakat pengguna jalan ketika pipa ditanam di pinggir jalan," kata Irwan.

Irwan mengatakan, untuk mengurangi ketidaknyamanan itu, dalam setiap pengerjaan proyek pipa gas, PGN selalu mengedepankan profesionalisme. Proyek penggalian pipa gas akan diselesaikan tepat waktu dan tanah yang digali segera dikembalikan pada kondisi seperti semula bahkan, lebih baik.

Sebagai contoh, menurut dia, pada ruas Desa Suci-Desa Sembayar sepanjang 11,5 km, PGN memindahkan tanah galian ke lokasi lain sehingga mengurangi ketidaknyamanan pengguna jalan. Setelah pipa gas selesai ditanam, PGN akan memperbaiki jalan yang digali dan mengaspalnya hingga mulus.

Irwan juga mengatakan, pembangunan proyek pipa gas Gresik-Lamongan-Tuban sekaligus komitmen PGN membuka wilayah-wilayah pasar gas bumi baru di Jawa Timur. Pada 2016, PGN memperkuat jaringan pipa di Jawa Timur dengan membangun di Sidoarjo sepanjang 32 km, Surabaya 23 km, dan Pasuruan dua km.

Hingga saat ini, total panjang pipa gas PGN di Jawa Timur mencapai 1.155 km, dengan perincian Surabaya 552 km, Sidoarjo 404 km, dan Pasuruan 199 km. "Proyek pipa tersebut sudah beroperasi dan mengalirkan gas ke berbagai pelanggan, seperti industri, UKM, usaha komersial hingga rumah tangga," kata Irwan.

PGN juga semakin agresif memperluas pemanfaatan gas bumi dengan menambah pelanggan baru di sektor usaha kecil dan menengah serta industri di sembilan kota pada periode Desember 2016.

Pelanggan baru tersebut antara lain di Area Batam, PGN menambah pasokan gas bumi ke PT Accord Mandiri, Hotel Best Western Premier Panbil, PT Fastcoat hingga ke Rumah Makan Mie Tarempa.

Kemudian, di Bekasi, PGN memasok gas bumi ke PT Oceancash Felts dan PT SAIC General Motors Wuling (SGMW) Motor Indonesia. Lalu, PGN memasok ke PT Tirta Sukses Perkasa (Indofood Group) di Pasuruan, Hotel Alila SCBD (Jakarta), PT Madani (Medan), PT Indorack Multikreasi (Tangerang), dan PT Tenang Jaya Sejahtera (Karawang).              antara, ed: Citra Listya Rini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement