Kamis 18 Aug 2016 17:00 WIB

BUMN Berbagi di Hari Kemerdekaan

Red:

Beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar kegiatan dalam rangka program 'BUMN Hadir untuk Negeri'. Tak hanya di tanah Jakarta, BUMN juga berbagi kepada masyarakat di daerah terpencil, terutama di bumi Indonesia paling timur, yaitu Papua.

Seperti PT PLN (Persero) bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menggelar berbagai kegiatan. Untuk tahun ini, PLN menjadi tuan rumah seluruh kegiatan 'BUMN Hadir untuk Negeri' di DKI Jakarta bersama PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP), PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) dan PT Balai Pustaka. Hal ini sebagai bentuk sinergi BUMN kerja nyata membangun Negeri.

Pada upacara peringatan HUT RI ke-71, Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, diberikan kepercayaan oleh Menteri BUMN, Rini Soemarno, sebagai inspektur upacara di Kementerian BUMN, Jakarta (17/8). Dalam kesempatan tersebut, Sofyan Basir menyatakan bahwa pelaksanaan upacara HUT RI bertujuan untuk menumbuhkan rasa kebanggaan sebagai warga Indonesia, di tengah keragaman budaya dan bangsa yang dimiliki.

"Program 'BUMN Hadir untuk Negeri' bertujuan memberikan manfaat bagi masyarakat dan menyemarakkan semangat kemerdekaan, serta wujud nyata peran BUMN di masyarakat," tutur Sofyan, berdasarkan rilis yang diterima Republika, Rabu (17/8). Menurutnya, adanya 'BUMN Hadir untuk Negeri' diharapkan dapat memberikan pandangan yang baik tentang Kementerian BUMN dan seluruh BUMN yang telah berperan dalam meningkatkan kesejahteraan bangsa, melalui kerja nyata yang berdampak langsung.

Pada acara yang sama, dilakukan penyerahan secara simbolis Program Pemberdayaan Masyarakat, antara lain pembinaan mantan narapidana, pembinaan mantan atlet nasional, program bedah rumah veteran, serta pembinaan kawasan, pembangunan MCK dan air bersih.

Selain kegiatan-kegiatan di atas, PLN bersama ketiga BUMN lainnya telah berhasil menyelenggarakan program 'Siswa Mengenal Nusantara' (SMN) dengan mengajak para siswa dan guru teladan dari Kalimantan Selatan mengenal budaya Jakarta serta proses bisnis BUMN Indonesia pada 8 -15 Agustus 2016.

Selain itu, tujuh atlet nasional diberikan bantuan pelatihan terkait pengembangan keahlian, pengembangan usaha dengan anggaran maksimum sebesar Rp 100 juta. Di samping itu, sebanyak 71 rumah veteran yang berada di Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi akan direnovasi dengan total anggaran sebesar Rp 2,84 miliar.

Sementara, di Bumi Papua, Bank BRI menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam rangkaian 'BUMN Hadir untuk Negeri'.  Tahun ini, Bank BRI bersama Perhutani memimpin kegiatan peringatan HUT RI di Provinsi Papua dengan menggelar berbagai program yang melibatkan 29 BUMN. Rangkaian kegiatan berlangsung selama 4 hari hingga 20 Agustus 2016.

Bantuan CSR 'BUMN untuk Negeri' diserahkan oleh Direktur Utama BRI, Asmawi Syam, dalam upacara peringatan hari kemerdekaan di Kantor Wilayah Bank BRI di Jayapura, Papua, serta disaksikan oleh Deputi Kementerian BUMN, Gatot Trihargo. Bantuan mulai dari tunjangan bedah rumah veteran, penyediaan sarana air bersih dan pembangunan sarana penitipan anak, diserahkan langsung pada upacara peringatan HUT RI ke-71. Bantuan lain seperti penyelenggaraan pasar murah dan pembangunan fasilitas sanitasi disalurkan secara berkala.

Sekretaris Perusahaan BRI, Hari siaga mengatakan, seluruh partisipasi merupakan kontribusi perusahaan BUMN. Program-program ini diharapkan mampu mendukung pendidikan generasi muda Indonesia, menciptakan peluang ekonomi kerakyatan, dan juga memberi apresiasi terdalam bagi veteran yang berjasa bagi kemerdekaan bangsa.

Program CSR 'BUMN untuk Negeri' juga berusaha mencari solusi untuk masyarakat yang masih memiliki keterbatasan sarana di Papua. Sejumlah kegiatan dilangsungkan untuk mendorong pembangunan di berbagai wilayah di Papua. Di Kampung Walesi, Kabupaten Jayawijaya, pembinaan diberikan pada petani kopi dengan penyediaan peralatan pengolah kopi organik.

Untuk wilayah yang masih mengalami tantangan elektrifikasi, ada 100 rumah yang akan mendapat aliran listrik di Kabupaten Merauke, dengan total bantuan sebesar Rp 300 juta rupiah. Selain itu, di Merauke juga dijalankan pembangunan 50 unit fasilitas sanitasi MCK dengan total bantuan senilai Rp 750 juta.

Sementara itu, PT Hutama Karya dan Pupuk Indonesia Group menyelenggarakan program 'BUMN Hadir untuk Negeri' yang didedikasikan untuk daerah-daerah terpencil di Provinsi Kalimantan Timur.

Program ini terdiri dari empat kegiatan, yaitu penyediaan air bersih, penyediaan sarana mandi cuci kakus (MCK), penyediaan tempat penitipan anak di pasar, dan penyediaan fasilitas listrik (elektrifikasi) rumah tangga yang belum teraliri listrik.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat mengatakan, program Bina Lingkungan atau CSR bersama ini merupakan implementasi dari kepedulian BUMN di Kaltim kepada masyarakat.

"Kegiatan ini total ada tujuh program. Semuanya berjalan beriringan dengan pembagian tugas di antara Pupuk Indonesia, Hutama Karya dan Pupuk Kaltim. Selain pengadaan elektrifikasi, penyediaan air bersih, tempat penitipan anak, dan MCK bagi warga, kita juga akan mengadakan program pembinaan narapidana usia produktif, pembinaan mantan atlet nasional, serta pembinaan desa terpencil, desa di perbatasan, dan rawan konflik," ujar Aas di sela-sela kegiatan penyerahan rumah veteran di Berebas Tengah, RT 03/04, Kecamatan Bontang Selatan, dalam rangka peringatan HUT RI ke-71, Rabu (17/8).     Oleh Muhammad Nursyamsi, Idealisa Masyrafina, ed: Ichsan Emrald Alamsyah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement