Semen Indonesia (SI) menggelar Dzikir, Doa, dan Kenduri bersama sekitar serta 1.000 anak yatim. Hajatan ini diadakan dalam rangka mengawali pembangunan pabrik baru semen di Pidie Aceh.
Kenduri dilaksanakan di Gua Tujuh Kecamatan Muara Tiga dan Batee. Kegiatan ini dihadiri wakil Bupati Pidie M Iriawan dan Direktur Utama Semen Indonesia Aceh Bahar Syamsu.
Kepala Departemen CSR Semen Indonesia Wahjudi Heru mengatakan, kegiatan tanggung jawab sosial yang digelar perusahaan, seperti Kenduri, merupakan keseriusan SI untuk membangun pabrik semen baru di Pidie.
"Perusahaan juga berharap bisa semakin mendekatkan diri dengan masyarakat. Hubungan yang sinergis antara perusahaan dan masyarakat diharapkan dapat mendorong peningkatan nilai tambah bagi perusahaan dan juga masyarakat," ujarnya.
Dalam operasional perusahaan, SI berpegang pada prinsip Triple Buttom Line (profit, planet, people), yaitu tidak hanya mengedepankan aspek keuntungan semata, tapi juga dapat menjaga hubungan yang harmonis dengan masyarakat sekitar dan mampu mengelola lingkungan hidup dengan baik. SI ikut menjaga tradisi atau budaya lokal yang ada di mana perusahaan berada. Ia berharap, keberadaan pabrik baru semen tersebut dapat membawa manfaat untuk masyarakat dan pemerintah setempat. Muhammad Nursyamsyi, ed: Khoirul Azwar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
