Semakin banyak perusahaan dan instansi yang menyadari pentingnya menjalankan program tanggung jawab sosial (corporate social responsibility/CSR) yang berkelanjutan. Atas dasar kesadaran itu pula, Bank Indonesia (BI) meraih tiga penghargaan dalam ajang The 8th Annual Global Corporate Social Responsibility (CSR) Summit & Awards 2016.
Dalam acara yang berlangsung di Bali tersebut, BI menyabet dua penganugerahan Gold untuk kategori Excellence in Provision of Literacy & Education dan kategori Empowerment of Women, serta Bronze untuk kategori Product Excellence.
"Pencapaian ini merupakan hasil akumulasi kinerja bersama," ujar Direktur Departemen Komunikasi BI Arbonas Hutabarat. Dia mengatakan, tidak menyangka Program Sosial BI (PSBI) bisa memborong tiga penghargaan dalam acara bergengsi itu. "Ini di luar ekspektasi saya, tujuan datang ke sini hanya untuk menyampaikan PSBI kepada forum tingkat Asia. Kami ingin menunjukkan kalau Indonesia memiliki produk yang tidak kalah dengan lembaga internasional," tuturnya.
Selama ini, lanjut dia, kegiatan PSBI fokus pada penguatan ekonomi rumah tangga sehingga dapat tumbuh dan berkembang secara sustain untuk mendukung pencapaian inflasi yang rendah dan terkendali. Kegiatan ini sudah berjalan dalam 10 tahun. Namun, dalam setahun terakhir, BI berupaya mengintensifkan exposure publikasi agar kegiatan CSR dapat menginspirasi banyak pihak sehingga berakumulasi dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.
Tahun lalu, PSBI mengusung Tema "Mendorong Pembangunan Ekonomi yang Kuat, Berkesinambungan dan Inklusif". Untuk menjaga keberlangsungannya, tahun ini BI memilih tema "Mendukung Pemulihan dan Penguatan Ekonomi melalui Program Sosial BI yang Berkesinambungan dan Inklusif".
Harapannya, lanjut Arbonas, kegiatan CSR yang dilakukan BI dapat mendukung penguatan ekonomi Indonesia, meskipun disadari tantangan pemulihan ekonomi masih sangat besar di tengah pertumbuhan ekonomi global yang terbatas.
Penghargaan Global CSR Awards diberikan untuk menghormati individu yang luar biasa dan perusahaan di seluruh dunia atas kontribusi mereka dalam pelestarian lingkungan, transformasi masyarakat, pengentasan kemiskinan, hak-hak perempuan dan kesejahteraan, praktik kerja, dan inovasi produk dalam CSR.
Global CSR Awards dimulai sejak delapan tahun lalu, dengan tujuan menciptakan standar secara global untuk meningkatkan kesadaran pentingnya program CSR kepada korporasi dan lembaga nonprofit.
Penilaian dibagi dalam tujuh kategori, yakni Best Community Programme, Best Environmental Excellence, Excellence in Provision of Literacy & Education, Empowerment of Women, Best Workplace Practices, Product Excellence, dan CSR Leadership. Sebanyak 220 perusahaan dari beberapa negara di Asia dan Australia turut dinilai dalam ajang CSR Award 2016 ini.
"Di antara kriteria yang dinilai adalah kebijakan perusahaan dalam komunikasi CSR serta kepedulian di bidang kesehatan, pelatihan, dan perbaikan kualitas hidup di tempat kerja," kata Eric Khoo, panitia penyelenggara Global CSR Summit dari Singapura. rep: Dian Fatr Risalah, ed: Khoirul Azwar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
