Rabu 27 Jul 2016 16:00 WIB

Angkat Produk Terbaik dari Usaha Lokal

Red:

Saat-saat sesudah hari raya, seperti Idul Fitri, penjualan daring (online) biasanya menurun. Itu terjadi karena umumnya masyarakat telah menghabiskan banyak biaya untuk kebutuhan keluarga selama hari raya.

Meski begitu, Head of Community Management Bukalapak Muhammad Fikri berpendapat, hal itu tak menutup peluang bagi para penjual lokal di Bukalapak untuk terus memberikan kualitas terbaik. Bukalapak pun mengoptimalkan sekitar 250 usaha kecil dan menengah (UKM) dari Jabodetabek, Bandung, Cilegon, dan pantura agar dapat kembali meningkatkan penjualan daringnya.

Cara yang mereka tempuh adalah dengan menggelar konsolidasi, beberapa waktu lalu. "Konsolidasi ini mempertemukan para top seller Bukalapak untuk berbagi inspirasi mengenai pengalaman berjualan online serta edukasi pemasaran," kata Fikri seusai acara tersebut.

Dengan adanya berbagi pengalaman dari para top seller, diharapkan para UKM yang baru bergabung dengan bisnis daring akan mendapatkan informasi untuk menghadapi tantangan bisnis serta mempertahankan stabilitas bisnis mereka.

Bukalapak, kata dia, menjadi pasar daring terbesar di Indonesia dengan menciptakan sarana jual beli daring dari konsumen ke konsumen (C2C) untuk transaksi satuan maupun dalam jumlah banyak. Transaksi dilakukan melalui aplikasi mobile dan website. Saat ini, Bukalapak memiliki anggota komunitas yang tersebar di lebih dari 30 kota di seluruh Indonesia.

Serupa dengan Bukalapak, kini Blibli.com juga mengklaim berkomitmen untuk ikut memberdayakan pengusaha kreatif lokal agar terus maju dan berkembang. Salah satu yang sudah dilakukannya adalah menyediakan satu kategori khusus untuk produk lokal dari total 15 kategori di situs Blibli.com yang bernama Galeri Indonesia.

Kategori Galeri Indonesia ini dibuat untuk mempromosikan produk lokal karya pengusaha kreatif Indonesia ke pasar yang lebih luas. Blibli.com juga menggelar The Big Start Indonesia, sebuah web series kompetisi pertama di Indonesia dalam pencarian pengusaha kreatif lokal dengan produk terbaik.

Bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), program ini bertujuan memberdayakan pengusaha lokal yang kreatif dan inovatif untuk berkembang ke tahap selanjutnya. "Kami harap, The Big Start Indonesia akan menjadi pemicu lahirnya pengusaha kreatif baru di Indonesia," kata Kusumo Martanto, CEO Blibli.com.

Blibli.com menawarkan konsep mal daring dengan membawa gaya belanja mal ke dalam website melalui 15 kategori pilihan, mulai dari Galeri Indonesia, ponsel dan tablet, komputer dan laptop, kamera, peralatan elektronik, ibu dan anak, fashion wanita, kesehatan dan kecantikan, kuliner, olahraga dan aktivitas luar ruang, tiket dan voucher, otomotif, fashion pria, mainan dan video gim, serta home and living. Kemudahan pembayaran dan pengiriman pun disediakan Blibli.com.

Cerdas belanja daring

Situs belanja juga tak lepas dari ajang promosi dan tawaran menarik. Head of Communication and Partnership MatahariMall.com Regan Dwinanda menyarankan agar pelanggan memilah situs belanja yang tepat. Dalam mencari diskon saja, misalnya, pelanggan perlu teliti dalam memerhatikan banner website, newsletter, ataupun membuka laman kategori produk pilihan, dan lain-lain. "Tentunya pelanggan tidak ingin melewatkan kesempatan memperoleh barang lebih murah dengan diskon dan promosi khusus," jelas Regan.

Pengunjung situs berbelanja daring juga sering kali dihadapkan dengan pilihan untuk memasukkan alamat e-mail dan penawaran berlangganan newsletter. Rupanya, bagi mereka yang gemar berbelanja daring, newsletter dapat menjadi fitur yang praktis. Melalui newsletter, konsumen dapat mengetahui koleksi, promo, dan penawaran menarik dari situs-situs tersebut. Fitur ini juga mempermudah konsumen dalam membandingkan harga antara e-dagang satu dengan yang lainnya.

Berlangganan newsletter pun dianggap memenuhi kotak pesan dari akun e-mail dari media sosial milik e-commerce, seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan Line. Media-media itu dapat dijadikan sebagai ajang memperoleh informasi serupa.

Selain itu, bila merasa ragu akan kualitas barang saat berbelanja daring, konsumen bisa memilih situs belanja daring yang menerapkan sistem cash on delivery (CoD). MatahariMall.com yang diklaim merupakan pelopor fitur online-to-offline (O2O) ini juga memungkinkan pelanggan untuk mengambil, membayar, dan mengembalikan produk di seluruh cabang Matahari Department Store maupun e-locker yang tersebar di PT Pos Indonesia, stasiun kereta api, pusat perbelanjaan, apartemen, dan universitas.    rep: Santi Sopia, ed: Dewi Mardiani

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement