REPUBLIKA.CO.ID, GALELA -- Program lain di klinik Galela adalah penyuluhan kesehatan ke lingkungan sekitar yang dekat dengan lokasi klinik, seperti ke sekolah-sekolah. Penyuluhan ini diadakan sebulan sekali dan disesuaikan kondisinya dengan jadwal libur yang ada.
Berawal dari keperihatinan melihat tingginya kasus kehamilan diluar pernikahan akibat dari hubungan seks bebas di usia dini di wilayah Halmahera Utara, Klinik sosial BNI dan MER-C berinisiatif untuk melakukan penyuluhan mengenai Kesehatan Reproduksi dan Pergaulan Remaja sebagai upaya promotif dan preventif kasus ini.
Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan Puskesmas Soasio. Baru-baru ini, penyuluhan dilakukan di SMA Negeri 2 Halmahera utara. Peserta yang hadir merupakan siswa-siswi kelas X dan XI SMA Negeri 2 HALUT. Presentasi yang diberikan berisi materi seputar pengetahuan yang dibutuhkan bagi remaja, seperti penjelasan mengenai pubertas dan reproduksi, serta dampak dari seks pra-nikah.
Isi materi yang menarik membuat peserta antuasias mengikutin acara. Dimana materinya seputar pengetahuan yang dibutuhkan remaja seusia mereka. Seperti apa itu pubertas, organ apa saja yang berperan dimasa purbetas, bagaimana terjadinya menstruasi pada remaja wanita, bagaimana terjadinya pembuahan dan kehamilan, apa yang terjadi dan dampak dari hubungan seks pra-nikah dan penyakit-penyakit apa saja yang biasa diderita akibat dari perilaku seks bebas termasuk AIDS.
Antusias peserta terlihat dari pertanyaan yang mereka ajukan kepada Tim Dokter usai presentasi. Sesi pertanyaan yang awalnya hanya kami rencanakan satu sesi akhirnya menjadi tiga sesi. Durasi waktu yang diberikan awalnya sekitar 45 menit diperpanjang menjadi 90 menit karena jumlah pertanyaan dari peserta yang sangat bervariasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
