Kamis , 19 May 2016, 22:14 WIB

Kementan Bantu NTB Kembangkan Ribuan Hektare Cabai

Red: Angga Indrawan
Republika/ Wihdan
Petani melakukan perawatan tanaman di perkebunan rakyat, Sembalun, Lombok.
Petani melakukan perawatan tanaman di perkebunan rakyat, Sembalun, Lombok.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kementerian Pertanian memberikan membantuan kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk mengembangkan tanaman cabai di lahan seluas 1.040 hektare. Bantuan dilakukan sebagai salah satu upaya menekan inflasi dari komoditas tersebut.

"Cabai dan bawang merah menjadi komoditas penyumbang inflasi dari kelompok makanan, selain beras dan hasil peternakan," kata Kepala Bidang Hortikultura, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Nusa Tenggara Barat (NTB) Wardi, di Mataram, Kamis (19/5).

Ia mengatakan, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Hortikultura memberikan anggaran tugas perbantuan (TP) sebesar Rp8 miliar ke Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura NTB pada 2016. Ada juga anggaran senilai Rp21 miliar melalui TP Mandiri atau kepada 10 Dinas Pertanian Kabupaten/kota di NTB.

Untuk TP tingkat provinsi, digunakan mengembangkan cabai besar di Kabupaten Lombok Tengah seluas 40 hektare (ha) dan di Kabupaten Dompu 25 ha. Kabupaten Lombok Tengah juga menjadi lokasi pengembangan cabai rawit seluas 40 ha. Selain itu, di Kabupaten Sumbawa Barat 74 ha, Kabupaten Lombok Utara 75 ha dan di Kabupaten Dompu 30 ha.

Sementara dukungan melalui TP Mandiri untuk penanaman cabai besar di Kabupaten Bima seluas 15 ha, Kabupaten Sumbawa 40 ha, Kabupaten Lombok Barat 40 ha, dan di Kabupaten Lombok Timur 450 ha. "Untuk pengembangan cabai rawit di Kabupaten Lombok Barat 40 ha, Kabupaten Bima 30 ha, Kabupaten Sumbawa 40 ha dan Kota Mataram 100 ha," katanya.

Video

Setjen DPR RI Komit Berdayakan Perempuan