Kamis 13 Oct 2016 12:23 WIB

Belajar Mengelola Danau Toba Hingga ke Negeri Cina

Keindahan Danau Toba terpancar dari atas ketinggian di Panatapan Huta Ginjang, Tapanuli Utara, Sumatra Utara
Foto: DOK: Puskompublik Kemenpar
Keindahan Danau Toba terpancar dari atas ketinggian di Panatapan Huta Ginjang, Tapanuli Utara, Sumatra Utara

REPUBLIKA.CO.ID, HANGZHOU -- Danau Toba siap disulap menjadi destinasi wisata kelas dunia. Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, Bupati Toba Samosir Darwin Siagian, Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor, dan Bupati Samosir Rapidin Simbolon pun telah diajak berguru di Negeri Tembok Raksasa di Hangzhou, Zhejiang.

Kota danau yang dikelilingi pegunungan, pepohonan hijau dan banyak atraksi pariwisata yang menyedot perhatian publik. Tahun 2015, danau yang dikenal dengan West Lake atau Xi Hu itu didatangi 120 juta wisatawan domestik, dan 3 juta wisatawan asing. Xi dalam bahasa Mandarin artinya Barat. Hu artinya Danau.

Danau di Hangzhou itu adalah satu dari 7 destinasi paling indah di Cina. Xi Hu juga sudah diakui UNESCO sebagai salah satu situr peninggalan sejarah dunia. Keindahan Xi Hu juga menjadi sumber inspirasi bagi para seniman dan penyair sejak abad ke-9.

“Di tengah kesibukan KTT G-20 itu, Presiden Jokowi mengamati detail atraksi di danau itu. Dari manajemen kawasan, infrastruktur, naik kapal berkeliling, sampai nonton show Impression West Lake yang dikreasi oleh Zhang Yimou,” kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI.

Arief Yahya mengajak gubernur dan seluruh bupati di Danau Toba untuk merasakan sendiri sensasi wisata danau di Hangzhou itu. Dari 7 bupati, tiga diantaranya ikut terbang ke Shanghai, lalu naik hi-speed train sekitar satu jam ke Hangzhou. Yang lain, diwakilkan. 

Rabu (12/10), rombongan diterima Walikota Hangzhou, Zhang Hongming, Sekjen Kota Hangzhou Wang Hong, Deputi Sekjen Hangzhou Yu Yiping, Director Hangzhou Tourism Commission Li Hong, Direktor Hangzhou Tourism Commission Li Hong, Direktor West Lake Scenic Area Managing Committee Liu Ying, dan Deputi Director Hangzhou Foreign Affairs Office Kong Desheng.

“Presiden kami sangat terkesan dengan Danau Hangzhou, karena itu kami ditugaskan untuk belajar. Karena kami punya Danau Toba, satu dari 10 Bali Baru yang sedang diprioritaskan untuk dibangun. Kami ingin Danau Toba menjadi  world class tourism destination. Danau (Hu) Toba yang berada di Provinsi Sumut itu adalah danau terdalam di dunia, danau vulkanik terbesar di dunia, dan danau nomor dua terbesar setelah Victoria Lake di Afrika,” kata Arief Yahya di forum pertemuan itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement