Kamis , 07 Jul 2016, 15:53 WIB

Lebaran Hari Kedua, Saatnya Piknik dan Wisata Kuliner

Red: Dwi Murdaningsih
Wahana Atlantis di Taman Impian Jaya Ancol
Wahana Atlantis di Taman Impian Jaya Ancol

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Hari pertama Lebaran di kampung halaman 100 persen hari keluarga dan silaturahim. Itu agenda tahunan yang sudah mentradisi dan tidak boleh diganggu gugat. Hari ini, hari ke-2 Lebaran, atau hari-hari berikutnya, saatnya piknik dan wisata kuliner (wiskul).

"Kalau sedang kesulitan ide? Googling aja ke #PesonaLebaran(kota) atau #PesonaKuliner(kota)," sebut Menpar Arief Yahya yang juga sedang mudik di Banyuwangi, Jawa Timur.

Tinggal di mana lokasi kota Anda berada, ganti (kota) itu dengan nama kota terdekat tempat Anda berada. Misalnya, sedang mudik ke Banyuwangi, Jogja, Solo, Semarang, Malang, Surabaya, Kudus, Jepara, Tegal, Pekalongan, Magelang, Madiun, Bojonegoro, Bandung, Banten, Sukabumi, Tasik, Corebon dan 40 kota lainnya di Indonesia. Termasuk di luar Jawa, seperti Medan, Palembang, Padang, Lampung, Bintan, Kepri, Riau, Jambi, Manado, Bali, Lombok, Labuan Bajo, Makassar, Morotai, Wakatobi, dan lainnya.

Dia mengingatkan, jangan lupa untuk membagi foto-foto hasil eksplorasi wisata kuliner Anda ke berbagai media sosial. Bisa via Facebook, Twitter, Google+, Instagram, Pinterest, Youtube, dan semua platform medsos.

"Berbagai kebahagian, berbagi info, berbagi pengalaman itu akan menginspirasi banyak sahabat di hari raya," kata dia.

Arief Yahya juga mengingatkan, soal manajemen sampah di semua destinasi wisata. Pastikan semua pengelola untuk mengurus sampah dengan baik, jangan biarkan berserakan di mana-mana, jangan merusak suasana dengan pemandangan yang tidak sedap.

"Tetapi masyarakat juga mohon buang sampah di tempatnya, itu akan sangat menginspirasi pengunjung yang lain! Malu, kita bangsa besar, jika tidak bisa mengurus hal kecil seperti sampah," ujar Arief Yahya.

Orang-orang Indonesia jika beraktivitas ke Singapura juga bisa tertib, bahkan cenderung sangat taat aturan. Tidak buang sampah sembarangan, tidak meludah sembarang tempat, tidak merokok di lokasi yang mengganggu hak publik, dan serba tertib.