REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Agita Surya Pertiwi (Mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
CIPUTAT -- Penulis Faris BQ mengisi Pelatihan jurnalistik dengan membacakan sebuah novel inspiratif yang merupakan karyanya, 'Letters from Turkey'. Menurut Faris, banyak orang bermimpi setinggi langit tetapi tetap berpijak ke bumi.
“Maka, bermimpi itu mesti setinggi-tingginya dan berpijak di bumi sekuat-kuatnya, agar dapat melompat lebih tinggi,” begitu Faris BQ mengungkapkannya saat menjadi pemateri ‘Menulis Kisah Inspiratif’ di UIN Jakarta, Rabu (14/1) lalu.
Pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan oleh Zamzam Media Online ini dihadiri oleh 16 peserta yang cukup antusias. “Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan karena pembicaranya menarik dan materi yang disampaikan juga tidak kalah menarik,” tutur Rahma, salah satu peserta pelatihan.
Menulis, papar Faris, bukan sekadar seni tetapi harus menginspirasi. Kata-kata Faris pada pelatihan ini membuat Rahma berpendapat bahwa pemateri sangat menginspirasi untuk terus menulis. “saya sangat terinspirasi dengan Faris BQ untuk terus semangat menulis,” Ungkap mahasiswi semester lima itu.
Tak hanya tokoh inspiratif yang dihadirkan dalam acara pelatihan tersebut. Hadir juga pemateri-pemateri seperti wartawan Republika, Fernan Rahadi, dan konsultan IT, Elvan Syaputra.