Jumat 27 Jan 2012 19:45 WIB

Gathering Persatuan Mahasiswa Indonesia di Thailand (PERMITHA)

Gathering Persatuan Mahasiswa Indonesia di Thailand (Permitha)
Foto: Foto-foto: Gunawan Abidin
Gathering Persatuan Mahasiswa Indonesia di Thailand (Permitha)

Persatuan Mahasiswa Indonesia di Thailand (Permitha) mengadakan kegiatan gathering atau acara untuk menyambut mahasiswa baru Tahun 2012 di Suan Rod phai (Taman Kereta Api). Taman ini berlokasi di dekat pasar rakyat Chaktuchak, Bangkok, Thailand.

Gathering yang diadakan pada tanggal 21 Januari 2012 ini bertema “mengajak mahasiswa untuk bangkit kembali setelah mengalami musibah banjir tahun 2011.” Sebanyak 111 (seratus sebelas)  mahasiswa Indonesia dari berbagai Universitas di sekitar  Bangkok seperti Universitas Mahidol, Burapha, Chulalongkorn, AIT, Kasetsart, KMUTT, KMITL , Thammasat,ABAC, dan Sripathum turut hadir meramaikan acara ini.

Permitha selalu mengadakan kegiatan Gathering setiap semester. Tujuan kegiatan ini selain sebagai sarana pengenalan dan keakraban, sekaligus sebagai ajang berbagi pengalaman antara mahasiswa baru dengan yang sudah lama belajar di Thailand.

Ketua Permitha Lesnanto Putranto mengatakan, bahwa dengan adanya kegiatan Permitha Gathering 2011 ini, diharapkan para mahasiswa Indonesia menyadari akan pentingnya persatuan dan kesatuan serta saling membantu saat menimba ilmu di Thailand. Lesnanto juga menyampaikan harapannya, yakni agar kebersamaan antar mahasiswa Indonesia di Thailand dapat semakin erat. Apalagi, dengan adanya kemudahan berkomunikasi, baik melalui Blog ataupun Permitha Group yang sudah terbentuk sejak lama.

Hadir sebagai pembina di  Permitha Gathering 2011 adalah  Prof. Dr. H. Didik Sulistyanto, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Bangkok. Dalam sambutannya, beliau memberikan dukungan moral kepada mahasiswa, khususnya yang ditimpa musibah banjir paling parah yaitu  AIT dan Universitas Thamassat. Aktivitas kegiatan belajar di kedua Universitas tersebut terpaksa ditunda, bahkan AIT sementara dipindahkan ke Hua Hin. Rencananya AIT baru akan mulai aktif kembali ke kampus semula pada tanggal 15 Februari 2012.

Beliau juga menganjurkan agar mahasiswa membentuk networking yang kuat, menimba ilmu dengan sungguh-sungguh, serta berbagi pengalaman antar mahasiswa. Hal ini dimaksudkan agar mempermudah para mahasiswa dalam menyelesaikan kuliah di Thailand. Network atau jaringan komunikasi yang dimaksud, tidak hanya dalam bidang yang dipelajari saja, tetapi lebih luas dalam bidang yang bermanfaat dan antar negara Indonesia dan Thailand.

Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Thailand pada tahun 2008 berjumlah sekitar 200 orang. Sementara, pada Tahun 2012 telah mencapai 380 orang. Ini menandakan  minat untuk belajar di Thailand meningkat dari tahun ke tahun.

Hampir sebagian besar mahasiswa yang kuliah di Thailand mendapat beasiswa. Sumber beasiswa tersebut diantaranya dari Dikti, Beasiswa Unggulan Diknas, Pemda, Negara Jepang, Thailand dan dari sumber lainnya.

Selanjutnya, Atdikbud berpesan kepada mahasiswa supaya menjaga etika dalam bergaul. Alasannya, selain beruntung karena berkesempatan belajar di luar negeri, para mahasiswa tersebut juga sebagai duta bangsa. Sehingga, sebagai pemimpin masa depan, sudah seharusnya mempunyai ilmu yang bermanfaat sekaligus berbudi pekerti yang luhur.

Kegiatan Permitha Gathering diramaikan dengan beberapa permainan seru, seperti memasukkan kelereng, angkat botol, dsb. Acara pun diakhiri dengan  perkenalan dari masing-masing Universitas serta foto bersama.

Gunawan Abidin

Mahasiswa Beasiswa Unggulan Diknas

Universitas Burapha Thailand

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement