REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komitmen Tata Motors membangun namanya di Indonesia bukan hanya diwujudkan dengan pembangunan yang masif. Tata Motors bahkan siap berkontribusi dengan produk ramah lingkungan berbahan bakar alternatif compressed natural gas (CNG).
Namun sementara ini produsen asal India ini belum akan mendatangkan kendaraan CNG. Mengingat infrastruktur di Indonesia belum sepenuhnya mendukung.
"Sekarang stasiun pengisian gas hanya ada di Jakarta, itu pun terbatas. Kalau sudah ditingkatkan pasti akan kita datangkan," ujar Presiden Direktur PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) Biswadev Sengupta di sela perhelatan IIMS 2014 di Jakarta, Senin (22/9).
Menurutnya, di markas utama di India, Tata punya jaringan produk yang lengkap. Mulai dari kendaraan kecil hingga besar, termasuk di dalamnya mobil berbahan bakar CNG.
Biswadev menilai kendaraan CNG akan menjadi masa depan industri otomotif dunia. Mengingat karakternya yang ramah lingkungan dan lebih irit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
