Kamis 19 Sep 2013 16:31 WIB

Johnny Darmawan: Mobil Murah Tak Perlu Dipolemikkan

Rep: Agung Sasongko/ Red: Yudha Manggala P Putra
Ketua Penyelenggara IIMS, Johnny Darmawan
Ketua Penyelenggara IIMS, Johnny Darmawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Keluhan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo terkait kebijakan mobil murah  tidak perlu dipermasalahkan kembali. Itu karena, Wakil Presiden Boediono sudah menjawab keluhan itu.

Hal itu diungkap Ketua III Gaikindo, Johnny Darmawan kepada para wartawan dalam pembukaan Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2013, Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Kamis (19/9).

"Sudahlah, kalian ini. Kan pak Wapres sudah menjawab jadi tak perlu dipolemikkan kembali," kata dia.

Johnny, yang juga Ketua Penyelenggara IIMS 2013 itu, mengatakan saat ini hanya ada 30 persen produksi mobil yang diserap ibukota dan basis distribusinya se-Jabodetabek. Produksi LCGC sendiri hanya 30.000 unit. Lalu, yang masuk Jakarta, hanya 10 persen. Dari 10 persen per 30.000 kendaraan itu hanya 2.000-3.000 unit.

"Tapi saya setuju dengan pak Ahok, perlu ada alternatif transportasi, MRT Harus, Monorail," kata dia.

Menurut Johnny, sejauh ini persiapan itu akan hal itu sudah siap. Ini juga termasuk, bagaimana tetap menjaga pertumbuhan industri otomotif tetap bergerak sembari mengatasi masalah kemacetan." Yaitu tadi, pak Boediono sudah mengatakan pemerintah pusat tidak akan tinggal diam, sangat jelas tadi," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement