Selasa 18 Jun 2013 03:51 WIB

Kata 'Tweet' Masuk Kamus Bahasa Inggris Oxford

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Citra Listya Rini
Kata 'Tweet' yang populer lewat media sosial Twitter
Foto: dailymail
Kata 'Tweet' yang populer lewat media sosial Twitter

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Istilah tweet dan dad dancing kini dapat anda temukan di antara 1.200 kata baru atau kata yang direvisi dalam kamus Bahas Inggris Oxford (OED) versi terbaru.

Dalam proses pembaruan tiga bulanan yang dilakukan OED, pihak pengelola meluaskan entri istilahnya dengan menambahkan follow (kata kerja), follower (kata benda), dan tweet (kata kerja dan benda) sebagai istilah bagi media sosial. 

Semakin maraknya media sosial sebagai bagian gaya hidup menjadikan ketiga istilah itu menjadi bahasa sehari-hari masyarakat enam tahun terkahir.

Kata tweet kini memiliki dua definisi. Pertama, sebagai sebuah tulisan di layanan media sosial Twitter. Kedua, sebagai nada melengking, arti yang lebih tradisional.

''Apa yang dilakukan setidaknya melanggar satu aturan OED,'' kata Kepala Editor OED, John Simpson seperti dilansir Telegraph, Senin (17/6).

Simpson mengatakan setidaknya butuh waktu 10 tahun untuk terus digunakan masyarakat sebelum sebuah kata dapat dimasukkan dalam OED. 

Dad dancing, kegiatan yang hampir selalu ada dalam pernikahan orang Inggris, didefinisikan sebagai gaya menari yang aneh, kuno, dan tak bersemangat di tengah alunan musik pop yang biasannya dilakukan pria paruh baya atau pria usia lanjut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement