REPUBLIKA.CO.ID, Memilih popok bayi sekali pakai tak selalu gampang. Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, di antaranya adalah hal-hal sebagai berikut:
* Kesehatan Kulit
Menjaga agar kulit bayi tetap kering, sehat, dan bebas ruam. Itulah hal terpenting yang biasanya diinginkan orang tua dari popok bayi. Popok plasti sekali pakai dikhawatirkan mengandung pewarna buatan (dapat menodai kulit), sodium polyacrylate (pemicu sindrom toxic shock), dan dioxin, zat yang biasa digunakan sebagai pemutih kertas. Di lain sisi, popok kain juga dapat mengakibatkan ruam. Itu terjadi jika popok tidak diganti ketika sudah kotor. Ruam bisa pula terjadi akibat penyucian yang kurang bersih.
* Biaya
Masalah biaya adalah hal lain yang kerap dikhawatirkan orang tua. Tiap bulannya, bayi membutuhkan sekitar 50 hingga 80 dolar AS untuk popok sekali pakai. Popok yang mereknya kurang populer harganya bisa mencapai separo popok bermerek terkenal. Tapi kulitas perlu dipertimbangkan.
* Kelestarian Lingkungan
Popok kain dan popok plastik sekali pakai sama-sama memiliki dampak terhadap kelestarian lingkungan. Banyaknya air serta penggunaan deterjen yang dipakai untuk menyuci popok kain menjadi penyumbang terbesar bagi kerusakan alam. Tetapi, popok plastik sekali pakai juga tak kalah berbahaya bagi lingkungan. Alam membutuhkan waktu ratusan tahun untuk bisa mendaur ulangnya.
* Kenyamanan
Model terbaru popok kain membuatnya tak kalah nyaman dibandingkan dengan popok plastik sekali pakai. Popok kain telah memiliki beberapa lapis penyerap serta sabuk pengikat yang mudah dipasang dan dilepas. Ia juga lebih mudah dibersihkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
