Jumat 27 Jun 2014 14:34 WIB

Strategi Menjadi Ibu Tunggal yang Hebat (2-Habis)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Nidia Zuraya
Tampak seorang ibu dan anak perempuannya.
Foto: corbis
Tampak seorang ibu dan anak perempuannya.

REPUBLIKA.CO.ID, Seorang wanita mungkin tidak pernah membayangkan akan membesarkan anaknya sendiri tanpa suami. Menjadi ibu tunggal terkadang tak bisa dihindari seorang wanita. Namun, apapun alasannya, setidaknya ada delapan strategi yang bisa membuat hari-hari seorang ibu tunggal tetap bersemangat. Berikut paparannya, dilansir dari Mother and Baby, Jumat (27/6).

5. Jangan membandingkan diri

Kita semua memang sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain dari waktu ke waktu. Namun, sebaiknya Anda tak perlu terlalu sering membandingkan diri Anda dengan keluarga utuh lainnya di kompleks rumah Anda misalnya. Cukup berkonsentrasi pada diri Anda dan anak-anak Anda dan tetap melakukan segala hal dengan cara Anda.

6. Jaga hubungan dengan mantan pasangan

Jika Anda menjadi ibu tunggal karena perceraian, maka sebaiknya Anda dan mantan suami menjaga hubungan baik. Tampakkan keharmonisan di antara kalian meski telah berpisah di depan anak-anak kalian. Itu untuk menghilangkan pandangan negatif anak tentang ayah mereka, bahkan meski kenyataannya mereka memiliki ayah yang buruk.

7. Jaga penampilan

Meski Anda seorang ibu tunggal, bukan bearti Anda tak bisa menjaga penampilan tubuh Anda. Tetaplah berdandan, berolah raga, memakai pakaian yang bagus dan layak. Setidaknya itu adalah cara Anda menghargai diri Anda. Jika Anda siap untuk membina hubungan baru lagi, maka tak perlu menghindarinya. Pasangan baru juga bisa menyorot kualitas Anda.

8. Menyemangati diri

Tuliskan resolusi atau target penting Anda dan anak Anda dalam list to do misalnya. Jika Anda membutuhkan pengingat, maka jadikan anak Anda sebagai penyemangat bahwa Anda harus mencapai target apapun dalam hidup Anda meski menjadi ibu tunggal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement