REPUBLIKA.CO.ID,DENPASAR -- Kemerdekaan RI yang diproklamirkan oleh Soekarno-Hatta, hanya permulaan dari kemerdekaan sesungguhnya bagi Bangsa dan Rakyat Indonesia. Karena kata dr Rizani Kadir Tangguda, proklamasi kemerdekaan itu tidak berarti apa-apa jika tidak diberi makna.
Dokter jaga di RSUD Singaraja itu mengatakan, salah satu cara mengisi kemerdekaan itu yakni dengan bekerja keras dan tidak bermalas-malasan. Menurut Rizani, menghargai perayaan 17 Agutus sebagai hari bersejarah adalah hal yang wajar. Namun menurut Rizani, jika kemerdekaan tidak diberi isi, Bangsa Indonesia akan tertinggal oleh bangsa lain.
"Kalau kita berleha-leha, bagaimana nanti akan bersaing dengan negara lainnya di era perdagangan bebas," kata Rizani.
Karena itu kata Rizani, di tengah-tengah masyarakat sedang menikmati libur nasional Hari Kemerdekaan RI, Ahad (17/8), Rizani menikmati tugasnya menjadi dokter jaga di RSUD Singaraja. Biarlah katanya, ada yang apel memperingati hari kemerdekaan, ada yang berjualan di pasar dan ada yang bertugas di tempat kerja masing-masing.
"Jadi kita harus memberi makna kemerdekaan dengan kedisiplinan dan kesungguhan kerja," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
