REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2016 akan segera digelar. Kolaborasi antara Pepsodent, Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) itu berlangsung pada 19 September sampai 27 November 2016.

"Tahun ini peresmian BKGN akan diselenggarakan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara (USU), Medan," ungkap Ratu Mirah Afifah, Head of Professional Relationship Oral Care PT Unilever Indonesia Tbk.

Dokter gigi yang biasa disapa Mirah itu menginformasikan, BKGN 2016 melibatkan 30 PDGI cabang Kota/Kabupaten yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. BKGN tahun ketujuh juga dilaksanakan di 21 Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) di seluruh Indonesia.

Mirah menngatakan BKGN 2016 menekankan pentingnya peran orang tua terhadap kesehatan gigi dan mulut anak. BKGN 2016 mengedukasi orang tua, terutama ibu, untuk mengenali dan mencegah kebiasaan anak yang bisa berdampak buruk.

Para orang tua, ujarnya, bisa memanfaatkan BKGN untuk memeriksakan kondisi gigi dan mulut keluarga. Dokter gigi dan tenaga medis di BKGN siap melayani konsultasi untuk merawat kesehatan gigi anak.

Selain konsultasi, Mirah menyebutkan sejumlah fasilitas lain yang ada di BKGN. Petugas juga melayani pembersihan karang gigi, penambalan sederhana, pencegahan gigi berlubang dengan aplikasi fluoride atau fissure sealant, sampai pencabutan gigi.

"Di setiap tempat pelaksanaan kami menargetkan pelayanan terhadap 1.000 orang, termasuk di antaranya 350 pengunjung anak-anak," tutur Mirah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika