Ahad 15 Mar 2015 06:20 WIB

Ini Empat Resiko Mengonsumsi Makanan Beku

Rep: C15/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Potongan ikan dan udang, jenis kerap dikemas sebagai makanan beku di supermarket (ilustrasi)
Foto: iffco.com
Potongan ikan dan udang, jenis kerap dikemas sebagai makanan beku di supermarket (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Makanan beku yang kerap menjadi bahan makanan alternatif ternyata membawa resiko buruk bagi tubuh. Mengkonsumsi makanan beku atau bahan olahan yang terlebih dahulu dibekukan akan menyebabkan berbagai penyakit dalam tubuh.

Seperti dilansir dari stylecraze.com setidaknya ada empat resiko penyakit yang disebabkan terlalu banyak mengkonsumsi makanan olahan beku. Pertama, Diabetes. tepung kanji menjadi salah satu bahan baku pengawet makanan beku yang alami.

Tepung kanji memang bagus untuk menjaga makanan tetap fresh meski harus disimpan sekian lama di lemari es. Tapi bahan dasar tepung kanji yang berasal dari glukosa akan membuat tumpukan gula dalam darah. Reskio diabetes akan lebih tinggi ketika kita terlalu banyak mengkonsumsi makanan beku.

Kedua, penyakit hati. Makanan beku memiliki kandungan lemak jenuh yang lebih banyak dibandingkan makanan fresh. Salah satu resiko yang ditimbulkan dari makanan beku itu adalah penyakit hati. Lemak jenuh mengandung banyak kolestrol, sehingga meningkatkan kerja hati untuk memecah lemak jenuh tersebut.

Ketiga, makanan beku juga banyak mengandung gula dan garam agar makanan tersebut selalu awet. Sayangnya, kandungan garam dan gula yang tinggi ini malah membuat tekanan darah menjadi tinggi. Tekanan darah yang tinggi tersebut akan membuat anda cepat stress dan resiko berkepanjangan adalah stroek.

Keempat, penyakit yang paling ditakuti, adalah kanker. Mengkonsumsi makanan beku ternyata berpotensi untuk menambah jumlah zat asing didalam tubuh. Akibatnya, zat asing tersebut akan semakin menumpuk dan menyebabkan kanker. Makanan kalengan terutama memiliki zat karsinogen yang menyebabkan resiko kanker lebih besar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement