Rabu 29 Jan 2014 11:41 WIB

Vaksin HPV Usia Belia Cegah Kanker Serviks

Rep: Indah Wulandari/ Red: Joko Sadewo
Sel kanker serviks( HeLa cell)
Foto: corbis.com
Sel kanker serviks( HeLa cell)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Vaksin anti Human Papilloma Virus di usia belia bisa mencegah kanker serviks. "Sebagai pencegahan pertama kanker serviks maka dilakukan vaksinasi. Vaksin ini baru ada sekitar tahun 2007," ujar Pimpinan Unit Women Health Center RSCM Dr dr Junita Indarti, SpOG (K). 

Penyakit yang kini disebut-sebut sebagai penyebab kematian terbanyak nomor dua di negara berkembang setelah kanker payudara ini, sejatinya muncul akibat infeksi HPV. Vaksin ini mampu memberikan perlindungan terhadap HPV 16 dan 18 yang menjadi penyebab utama terjadinya kanker serviks.

 

Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia merekomendasikan perempuan yang melakukan vaksin ini berusia 10-55 tahun. Sedangkan Ikatan Dokter Anak Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan perempuan berumur lebih dari 10 tahun.

Sementara Panduan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) menyarankan vaksin dilakukan oleh perempuan berusia sekitar 12-55 tahun. "Terbaik dilakukan di usia belasan tahun untuk imunologinya," ulas dr Junita.

Ia juga menyarankan, sebelum menikah seorang perempuan perlu melakukan vaksinasi. Suntik vaksin setelah menikah juga bisa dilakukan bersamaan dengan skrining pap smear dan Human Papilloma Virus Liquid Based Cytology (HPV LBC).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement