Ahad 11 Nov 2012 06:15 WIB

Ini Dia, Pola Makan yang Baik untuk Ibu Hamil

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Fernan Rahadi
Ibu hamil
Foto: corbis.com
Ibu hamil

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON  --  Siapapun yang pernah hamil selalu menyarankan hal serupa kepada rekan atau saudaranya yang juga sedang hamil. "Ayo, makan yang banyak. Ini untuk kamu dan untuk calon bayimu," kurang lebih demikian saran yang sering didengar.

Apakah makan banyak itu baik untuk ibu hamil dan bayi yang dikandungnya? sepertiga wanita hamil di dunia cenderung makan dengan porsi ganda. Kenyataannya, pola makan demikian berpotensi menimbulkan konsekuensi penyakit lebih serius untuk calon ibu dan janin.

Penelitian membuktikan wanita hamil yang makan terlalu banyak berpotensi meningkatkan tekanan darah tinggi, pre-eklamsia, dan diabetes gestasional di tubuhnya. Bahkan, perilaku ini juga menyulitkan proses melahirkan seseorang, mengancam pelaksanaan operasi jika melahirkan secara caesar, hingga meningkatkan risiko kematian pada calon bayi yang akan lahir.

Ahli kesehatan psikologi dari Surrey University, Professor Jane Ogden, mengatakan beberapa wanita hamil merasa bahwa kehamilan mereka menyebabkan mereka ingin makan banyak. Ini membuat mereka terbiasa makan dobel.

“Akhirnya, kebiasaan makan seperti ini akan terbawa hingga wanita tersebut selesai melahirkan, hingga mereka sedang menyusui,” katanya dikutip dari BBC, Ahad (11/11). Wanita yang bersangkutan akan terus merasa lapar.

Evaluasi yang dilakukan The American Dietetic Association menunjukan wanita yang sedang hamil perlu memperhatikan pola makannya. Ini dilakukan demi menghindari kenaikan berat badan yang berlebihan setelah mereka usai melahirkan.

Di Finlandia, wanita hamil lebih banyak makan sayuran dan buah segar. Ini akan membantu proses pelangsingan mereka setelah melahirkan.

Di Amerika Serikat, cara ini sukses dilakukan. Di Kanada, wanita hamil yang mengonsumsi makanan sehat, seperti sayuran dan buah segar lebih direkomendasikan ketimbang melakukan latihan-latihan senam ala ibu hamil.

Lalu, bagaimana bentuk pola makan yang baik untuk wanita yang sedang mengandung janin kembar? Hasil penelitian menunjukkan wanita yang mengandung lebih dari satu janin memiliki tingkat metabolisme tubuh 10 persen lebih besar dari wanita yang mengandung satu janin.

Hal ini menyebabkan wanita yang bersangkutan menghabiskan kalori lebih cepat. Wanita yang mengandung bayi kembar disarankan mengonsumsi makanan hingga 4.000 kalori per hari.

Institute of Medicine AS merekomendasikan wanita hamil makan tiga kali sehari dan makan kudapan dua kali sehari. Itu setara dengan dua orang manusia normal yang sedang melakukan diet.

Dokter kandungan di London, Patrick O'Brien, menyarankan di pertengahan usia kehamilan, wanita diminta meningkatkan konsumsi makanan tambahan. "Di antaranya makan dua butir telur, biskuit cokelat, dan roti cracker sayuran atau bawang putih,"ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement