REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Unit Usaha Syariah (UUS) Bank CIMB Niaga memperluas akses pembiayaan rumah dan mobil bagi masyarakat. UUS CIMB Niaga menyediakan plafon pembiayaan hingga Rp 500 miliar sampai akhir tahun ini.

Hal tersebut dilakukan melalui penggunaan akad murabahah (jual beli), sehingga nasabah dapat menikmati cicilan dan pokok tetap hingga 20 tahun. Direktur Penjualan, Distribusi, dan Syariah Bank CIMB Niaga, Ferdy Sutrisno, mengatakan CIMB Niaga berkomitmen meningkatkan akses masyarakat untuk dapat memiliki rumah dan mobil.

Kedua fasilitas pembiayaan tersebut dinilai berperan penting untuk membantu masyarakat memiliki hidup berkualitas. ''Pembiayaan rumah dan kendaraan dengan skema syariah saat ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita,'' kata Ferdy disela-sela 'Mortgage and Auto Relaunch' di Graha Niaga, Jakarta, Jumat (11/6).

Head of Syariah Banking CIMB Niaga, U Saefudin Noer, mengatakan terdapat banyak keuntungan yang dapat diterima masyarakat dengan mengakses layanan pembiayaan rumah dan mobil secara syariah. ''Agar layanan pembiayaan rumah dan mobil secara syariah kian terjangkau CIMB Niaga hanya mengenakan kewajiban uang muka 10 persen,'' jelasnyan.

Saefudin menambahkan, perluasan akses pembiayaan ini untuk mendukung percepatan pertumbuhan UUS CIMB Niaga melalui implementasi dual banking system dengan memperluas jaringan kantor dan produk melalui layanan syariah. ''Secara regulasi BI mengizinkan UUS menggunakan office channeling. Dengan adanya office channeling di lebih dari 500 kantor CIMB NIaga adalah upaya kita untuk meningkatkan bisnis atau melakukan scale up banking unit,'' jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika